Sidik Jari di Gelas Diduga Milik Pembunuh Siswi SMK Bogor
jpnn.com, BOGOR - Kasus pembunuhan siswi SMK Bogor masih misterius. Pelaku penusukan terhadap Andriana Yubelia Noven Cahya Rejeki, siswi SMK Baranangsing Bogor itu belum tertangkap.
Padahal, sudah 20 saksi diperiksa polisi. Namun, belum ada titik terang. “Sebanyak 20 saksi itu dari pihak teman, orang tua, penjaga indekos, warga yang lewat di situ dan yang terekam CCTV kami periksa, termasuk pelajar seragam pramuka,” ujar Kapolsek Bogor Timur Kompol Marsudi Widodo kepada Radar Bogor, Rabu (16/1).
Menurut dia, keterangan para saksi belum ada yang mengarah pada pelaku. Termasuk dari barang pribadi milik korban seperti diari maupun media sosialnya. "Semua melihat pelaku, tetapi saat dicocokan kepada foto yang dicurigai semua negatif hasilnya,” kata kapolsek.
Sketsa wajah pelaku hingga saat ini masih diproses oleh Mabes Polri. Itu pun berdasarkan keterangan saksi-saksi dan bukti rekaman CCTV.
Sambil menunggu, pihaknya terus bekerja di lapangan dengan mengumpulkan bukti-bukti yang ada dan dikirimkan ke Mabes Polri. Teranyar, sidik jari diduga milik pelaku berada pada gelas bekas minum di sekitaran TKP.
“Sidik jari ada juga yang kemungkinan itu bekas diminum sama pelaku di tempat sekitar TKP, sudah kami serahkan ke Labfor,” imbuhnya.
Sementara itu, Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko mengaku masih melakukan lidik. Sebab belum ada keterangan saksi yang mengarah ke pelaku. “Paling tidak keterangan saksi petunjuk akan kami sinkronkan dengan yang di CCTV,” tuturnya.
Hasil sketsa wajah pelaku pun hingga saat ini masih dalam proses. Sebab perlu keterangan detail dari para saksi. “Kalau memang sudah sinkron dengan saksi kami akan ekspos, yang jelas sketsa itu kan tidak mengawang-awang,” pungkasnya. (gal)
Polisi masih memproses sketsa wajah diduga pelaku pembunuhan siswi SMK Bogor. Masih perlu keterangan dai para saksi.
Redaktur & Reporter : Adek
- BPKP Usulkan Rancangan Kebijakan MRPN Lingkup Pemerintah Daerah
- Pengamat Tata Kota Sebut Aparat Lemah kepada Preman Bisa Hilangkan Kepercayaan Publik
- Pembongkaran Pasar Tumpah Bogor Dibatalkan, Warga Ancam Bongkar Sendiri
- Mak-Mak Majelis Taklim Dukung Rena Da Frina Pimpin Kota Bogor
- Preman Pasar Tumpah Bogor Provokasi Tolak Penggusuran, IPW: Polisi Jangan Kalah
- Kebakaran Gudang Alat Dekorasi di Bogor Sebabkan Satu Orang Meninggal