Siemens dan RAD-AID International Hadirkan Pelatihan Khusus Kedokteran Nuklir di Indonesia
CEO RAD-AID International Dr. Daniel J. Mollura, menyatakan kebanggaannya atas keberhasilan kolaborasi global ini dalam menjembatani kesenjangan layanan kesehatan. Keberhasilan program ini menunjukkan kekuatan kolaborasi global dalam mengatasi kesenjangan kritis dalam layanan kesehatan.
"Kami sangat bangga bisa bekerja sama dengan Siemens Healthineers untuk menghadirkan teknologi dan keterampilan kedokteran nuklir canggih ke wilayah yang sangat membutuhkan,” ungkapnya.
Kolaborasi ini diharapkan memiliki dampak positif jangka panjang pada kualitas layanan medis di Indonesia. Dalam perkembangannya, program ini akan diperluas ke negara-negara ASEAN lainnya untuk mendorong keberlanjutan dan meningkatkan kapasitas kedokteran nuklir di seluruh Asia Tenggara. (esy/jpnn)
Siemens dan RAD-AID International menghadirkan pelatihan khusus bidang kedokteran nuklir di Indonesia
Redaktur : Budianto Hutahaean
Reporter : Mesyia Muhammad
- Digitalisasi untuk Mendorong Pengembangan Pariwisata Indonesia Perlu Dilakukan
- Universitas Bakrie Jadi Jembatan Pengembangan Industri Halal Antara Indonesia dan Filipina
- PKN Membantu Pemerintah untuk Mengentaskan Masalah Stunting
- Latihan Militer Terpisah dengan Rusia dan Australia, Indonesia Tak Ingin Dikuasai oleh Siapa Pun?
- Pendidikan dan Pengalaman Kerja Migran, Termasuk Asal Indonesia, Belum Tentu Diakui Australia
- Apakah Bentrokan Indonesia dengan Kapal Tiongkok di Laut China Selatan Pertanda Konflik?