Sigi Wimala Kampanye Kanker Serviks

Sigi Wimala Kampanye Kanker Serviks
Sigi Wimala Kampanye Kanker Serviks
TAK hanya sibuk dengan aktivitasnya di dunia entertain, belakangan Sigi Wimala juga aktif di bidang sosial. Aktris kelahiran Jakarta, 21 Juni 1983 itu, kini sedang aktif mengkampanyekan bahaya kanker serviks, penyakit yang paling banyak merenggut nyawa perempuan Indonesia.

"Saya perempuan dan kanker serviks yang paling mematikan bagi perempuan Indonesia. Makanya saya ikut mengkampanyekan karena banyak yang masih belum sadar bahayanya penyakit ini," kata pemain film Kalau Cinta Jangan Cengeng itu.

Namun bukan perkara mudah membuka mata kaum perempuan. Menurutnya banyak yang tidak peduli dengan penyakit yang disebabkan human papilloma virus (HPV) itu. "Nggak semua orang menganggap pengetahuan tentang kanker serviks itu penting. Soalnya berbicara mengenai penyakit itu sangat sensitif," imbuhnya.

Meski kadang tidak dipedulikan, Sigi tidak patah semangat. "Kalau ngomongin soal virus HPV itu kayaknya masih tabu, padahal itu sangat berbahaya. Itu yang kadang-kadang menjadi tantangan buat kita untuk meyakinkan orang lain," tuturnya.

TAK hanya sibuk dengan aktivitasnya di dunia entertain, belakangan Sigi Wimala juga aktif di bidang sosial. Aktris kelahiran Jakarta, 21 Juni 1983

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News