Signal Siap Tampung Pengguna WhatsApp yang Kecewa
jpnn.com - Signal hadir sebagai pilihan alternatif bagi pengguna WhatsApp yang mungkin berpikir untuk pindah.
Popularitas Signal makin melejit menyusul bos Tesla Elon Musk mengajak pengikutnya di Twitter untuk menggunakan aplikasi obrolan yang aman itu beberapa waktu lalu.
Signal makin banyak diunduh dan digunakan di berbagai negara di dunia, termasuk India, di mana aplikasi itu menjadi aplikasi gratis teratas di Google Play India.
Migrasi dari WhatsApp ke Signal makin gencar setelah WhatsApp yang dimiliki Facebook memperbarui privasi dengan meminta izin untuk mengumpulkan data pengguna, termasuk nomor telepon dan lokasi mereka.
Signal yang tadinya memiliki pengguna sekitar 100.000 orang, dari pantauan di Google Play pada Senin sudah diunduh 10 juta kali, setelah pada 17 Desember lalu aplikasi merilis pembaruan teranyar.
Pada 14 Desember 2020, Signal juga mengumumkan telah meluncurkan panggilan grup (group call) di Signal.
Group Call tersedia gratis, privat, dan terenkripsi dari ujung ke ujung sehingga aman digunakan.
Meski baru bisa untuk panggilan grup dengan partisipan hanya 5 orang, ini adalah kabar baik bagi pengguna Signal dan orang-orang yang pengin beralih dari WhatsApp.
Signal hadir sebagai pilihan alternatif bagi pengguna WhatsApp yang mungkin berpikir untuk pindah.
- Beri Kemudahan Pelanggan, ASDP Meluncurkan Fitur Pengiriman E-Tiket via WhatsApp
- Sambut Libur Akhir Tahun, WhatsApp Hadirkan Fitur Baru, Seru!
- Aspire dan Interkat by Jio Haptik Dukung Social Sellers Lewat Fitur WhatsApp
- WhatsApp Kembangkan Fitur Balas Cepat Pesan Suara
- Sambut Libur Akhir Tahun, WhatsApp Tingkatkan Fitur Panggilan
- WhatsApp Uji Coba Fitur Notifikasi Pesan yang Belum Dibaca