Sikap Jual Mahal Taliban Hambat Perdamaian di Afghanistan

Sikap Jual Mahal Taliban Hambat Perdamaian di Afghanistan
Anggota Taliban. Foto: Reuters

Saat gencatan senjata tiga hari di Afghanistan, pimpinan Taliban marah karena pasukannya bertukar selfie dan makan es krim dengan warga sipil. Beberapa hari kemudian, mereka mencoba kudeta lagi.

"Saya kira cara pikir mereka belum berubah. Mereka hanya sadar bahwa organisasinya tak akan berkembang jika tak menghormati hak asasi manusia," ujar Bilal Sediqi, jubir Afghanistan Independent Human Rights Commission. (bil/c20/fal)


Di tengah pembicaraan perdamaian, Taliban masih menolak akur dengan pemerintah Afghanistan.


Redaktur & Reporter : Adil

Sumber Jawa Pos

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News