Sikap Menteri Teten Sangat Tegas: TikTok Melanggar Aturan!
jpnn.com, JAKARTA - Menteri Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (MenkopUKM) Teten Masduki menganggap Tiktok masih melanggar Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag) Nomor 31 Tahun 2023.
“Kami di Kemenkop sudah jelas, ya, TikTok masih melanggar Permendag Nomor 31 Tahun 2023,” kata dia kepada awak media di Jakarta, Senin (19/2).
Adapun, pelanggaran yang dimaksud ialah tidak dilakukan pemisahan TikTok Shop dengan aplikasi induk seperti aturan yang tertuang dalam Permendag Nomor 31 Tahun 2023.
"Ya, pisah, dong (media sosial dengan e-commerce, red)," kata Teten.
Teten mengatakan pemerintah tidak mempersoalkan kerja sama bisnis antara TikTok dengan Tokopedia.
"Kami mempermasalahkan TikTok dalam praktiknya masih menggunakan TikTok Shop itu terintegrasi dengan media sosial," ungkap Teten.
Dia dalam kesempatan yang sama menyebut pihaknya telah melakukan koordinasi antarkementerian membahas tentang adanya pelanggaran aturan Permendag Nomor 31 Tahun 2023.
Namun, menurut Teten, aturan tersebut perlu disempurnakan berkaitan dengan predatory pricing demi melindungi UMKM.
Menteri Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (MenkopUKM) Teten Masduki menganggap Tiktok masih melanggar peraturan. Soal apa itu?
- Kreator Konten Asal Bekasi Ini Manfaatkan TikTok dalam Pelestarian Alam
- Sambut 2025, Rapspoint Gelar Kegiatan Sosial hingga Tantangan untuk Pengguna
- Presiden AS Terpilih Donald Trump Beri Angin Segar Pada TikTok
- Pemerintah Albania Menilai TikTok Bisa Mendorong Anak-Anak Melakukan Kekerasan
- Kamu Bisa Jadi Kreator Tahun 2025, Intip 3 Inspirasi Kontennya di sini
- Aktif Berbagi di Medsos, Alvino Oldan jadi Global Ambassador Brand Ternama