Sikap Polri Tak Intervensi Kasus Novanto Dinilai Sudah Tepat
jpnn.com, JAKARTA - Langkah kepolisian tidak mengintervensi penanganan hukum kasus dugaan korupsi Ketua DPR Setya Novanto yang tengah ditangani Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), sudah sangat tepat.
Karena KPK dan kepolisian sama-sama institusi penegak hukum, yang bekerja secara profesional.
"Komitmen Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian sangat tepat dan pasti akan diapresiasi masyarakat dalam upaya mendukung pemberantasan kasus korupsi di negeri ini," ujar Direktur Eksekutif Lembaga Kajian Kepolisian (Lemkapi) Edi Hasibuan di Jakarta, Selasa (21/11).
Menurut mantan anggota Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) ini, Polri memang tidak boleh mengintervensi proses hukum baik yang ditangani internalnya maupun yang ditangani lembaga penegak hukum lain, meski diketahui banyak perwira kepolisian yang sedang bertugas di KPK saat ini.
Karena hal tersebut telah menjadi kode etik kepolisian selama ini, demi tegaknya hukum di tanah air.
Peraih gelar Doktor Hukum jebolan Universitas Borobudur ini mengakui, koordinasi pimpinan KPK dengan Kapolri selama ini juga sudah sangat baik. Namun terkait proses penegakan hukum, ke dua lembaga tetap harus saling menghormati dan saling mendukung.
"Ini demi menjaga profesionalisme dua lembaga penegak hukum ini. Tapi tentu saja Polri wajib melindungi masyarakat yang butuh bantuan perlindungan sebagai bagian dari tugas pengayom masyarakat. Cuma bukan bagi yang bermasalah dengan hukum," pungkas Edi.(gir/jpnn)
Langkah kepolisian tidak mengintervensi penanganan hukum kasus dugaan korupsi Ketua DPR Setya Novanto yang tengah ditangani KPK sudah sangat tepat.
Redaktur & Reporter : Ken Girsang
- Polri Moncer di 2024, Edi: Tetap Dibutuhkan Pengawasan yang Kuat
- Hasil Survei Lemkapi: Kepuasan Terhadap Kinerja Polri 82,1 Persen
- Acungi Jempol Mabes Polri, Edi Minta 18 Oknum Polisi Diduga Peras WN Malaysia Dipecat
- Kapolri Bentuk Direktorat PPA dan PPO, Positif Bagi Perempuan dan Anak
- Jangan-Jangan Ada Muatan Politis di Balik Isu Minta Kapolri Diganti
- Buku Karya Jenderal Sigit Dinilai Bisa Membantu Pemberantasan Korupsi