Sikap PSI Terkait Ambang Batas Parlemen

jpnn.com, JAKARTA - Wasekjen DPP PSI Satia Chandra Wiguna menyebut partainya tidak setuju dengan wacana menaikkan ambang batas parlemen dari empat menjadi lima persen. Menurut dia, PSI lebih setuju dengan ambang batas sebesar empat persen.
"Jadi untuk sementara setop dulu di sini, jangan ada kenaikan lagi," kata Satia ditemui di kantor Kemendagri, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Rabu (29/1).
Satia beralasan, ambang batas parlemen rutin mengalami kenaikan seiring perubahan UU Pemilu. Sebelumnya, kenaikan ambang batas sudah terjadi dari tiga menjadi empat persen.
"Sebelumnya juga sudah naik. Setop dahulu di sini, empat," ungkap dia.
Selain itu, kata dia, PSI merasa realitas di lapangan amat berat untuk mencapai ambang batas empat persen. Angka empat persen membuat PSI tidak mampu melenggang ke Senayan.
"Kami, sih, sebenarnya pada saat awal PSI didirikan siap, PT berapa pun, pada kenyataannya, kan, memang realitas politik di lapangan agak berat," timpal dia. (mg10/jpnn)
Wasekjen DPP PSI Satia Chandra Wiguna menyebut partainya tidak setuju dengan wacana menaikkan ambang batas parlemen dari empat menjadi lima persen
Redaktur & Reporter : Aristo Setiawan
- NasDem Menghormati Jika Jokowi Pilih Gabung PSI
- Apakah Jokowi Akan Bergabung dengan PSI? Begini Analisis Pakar
- Sinyal Jokowi Gabung PSI Makin Kuat, Golkar: Pasti Ada Hitungan Politik
- Menakar Potensi Kolaborasi Politik Jokowi dan PSI Menuju 2029
- Mudik Gratis, PSI Berangkatkan Ratusan Pemudik Naik Bus dan Kereta
- Bela Jokowi, Jubir PSI Sebut PDIP Gunakan Provokasi dan Fitnah untuk Meraup Simpati