Sikap Sejuk Megawati saat Bahaya Mengancam Jokowi
jpnn.com - Tokoh pers nasional Dahlan Iskan menilai kalimat sejuk ini seperti boba di kala dahaga, apalagi Megawati Soekarnoputri yang mengucapkannya.
Itu terkait sikap Megawati yang menyatakan "PDI Perjuangan akan mengawal Presiden Jokowi sampai akhir masa jabatan".
"Bukan main sejuk di tenggorokan yang lagi panas karena terteguk spirtus. Itulah ucapan negarawan tertinggi di lima tahun terakhir ini," kata Dahlan dalam esainya berjudul Gibran Demokrasi, Senin (30/10).
Menurut Dahlan, kalimat itu sekaligus seperti menutup luka parah sebelumnya yang diucapkan oleh tokoh yang sama bahwa 'Presiden Jokowi hanyalah petugas partai'.
Karena itu tempat duduknya pun harus seperti petugas. Terutama ketika di depan ketua umum partai. "Seperti yang viral di medsos itu," lanjut Dahlan.
Dahlan memandang jaminan kawalan sampai akhir masa jabatan itu membuat negara bisa tenang.
Terlebih, jaminan itu disampaikan ketika isu pemakzulan Presiden Joko Widodo (Jokowi) kembali mengemuka di ruang publik.
"Isu penggulingan Jokowi di tengah jalan memang sempat mendidih. Uapnya sudah menyembur ke mana-mana," ucap Dahlan dalam tulisannya.
Ketum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri dinilai telah bersikap negarawan di saat bahaya mengancam Presiden Jokowi.
- Kesejahteraan Umum Tercapai Melalui Pola Hidup Sehat, Hasto: Bukan ke AS Beli Roti Rp 400 ribu
- Pertemuan RK dengan Prabowo dan Jokowi Jadi Sinyal KIM Plus Tegak Lurus Dukung RIDO
- Golkar DKI: Dari Awal Pak Prabowo & Pak Jokowi Mendukung Ridwan Kamil
- Suami Sendiri
- Setelah Makan Bareng Prabowo, Ridwan Kamil Sowan ke Jokowi di Solo
- Targetkan Kemenangan, Sekjen PDIP Ingatkan Megawati Dinggembleng di Yogyakarta