Sikat Teroris Bagus, Berantas Korupsi Nanti Dulu
Jumat, 18 Maret 2011 – 17:27 WIB
JAKARTA - Ketua Mahkamah Konstitusi (MK), Mahfud MD menilai kinerja kepolisian dalam pemberantasan teroris patut diacungi jempol. Namun moncernya kinerja polisi dalam mengungkap kasus terorisme berbanding terbalik dengan pemberantasan korupsi. “Polisi selama ini kan digugat kalau dalam penegakan hukum di bidang korupsi. Itu nampaknya gagal karena ada masalah di internal mereka. Tapi kalau kriminil umum, polisi itu selalu berhasil dengan baik. oleh sebab itu, supaya polisi tidak diejek teroris, ini harus diungkap,” ujarnya.
Dalam kasus paket bom misalnya, Mahfud yakin polisi akan mampu mengungkap otak dan pelakunya. “Ya, tentu standar saja. Kalau saya polisi harus bisa mengungkap ini. saya kira saya percayalah polisi bisa mengungkap ini karena selama ini polisi dapat mengungkap kriminil umum, terutama yang terkait dengan terorisme. Itu selalu excellence. Hasilnya selalu bagus,” kata Mahfud di Gedung MK, Jumat (18/3).
Hanya saja, lanjut Mahfud, kinerja kepolisian selama ini digugat apabila dalam penegakan hukum di bidang korupsi. Menurutnya, kegagalan kepolisian dalam memberantas korupsi karena ada permasalahan di internal mereka sendiri.
Baca Juga:
JAKARTA - Ketua Mahkamah Konstitusi (MK), Mahfud MD menilai kinerja kepolisian dalam pemberantasan teroris patut diacungi jempol. Namun moncernya
BERITA TERKAIT
- AIBI Sebut Pendidikan dan Penegakan Hukum Jadi Kunci Indonesia Emas 2045
- Peserta PPDS Undip Dipanggil Polisi soal Perundungan Dokter Aulia
- Kunjungan Kerja Megawati ke Rusia dan Uzbekistan Perkuat Kedekatan Antarnegara
- Libur Panjang, Lebih dari 400 Ribu Kendaraan Tinggalkan Jabotabek
- Forum IMT-GT Dorong Peningkatan Pertumbuhan Ekonomi Hijau di Sumatera
- Kaltim Raih Juara Pertama Cabang Fahmil Quran Putra MTQN ke-30