Silakan Pilih, Haji Maktab atau Haji Balad
Minggu, 15 November 2009 – 01:59 WIB
Noor Muhammad, pemilik Noor Murah, mengaku sudah beberapa hari ada rombongan jamaah haji yang berbelanja di tokonya. Puncaknya, nanti ketika mereka mau pulang. "Pelanggan kami memang kebanyakan dari Indonesia," kata Noor yang asli Bangladesh itu.
Selain berbelanja, sebagian jamaah memanfaatkan waktu luang untuk berziarah. Salah satunya, di kompleks pemakaman Ma"la yang berlokasi di sebelah timur Masjidilharam. Dari Masjidilharam, berjalan kaki bisa ditempuh sekitar 15 menit. Di sana, ada makam istri Nabi Muhammad, Siti Khadijah.
Di Makkah, sebenarnya, banyak lokasi pemakaman bersejarah. Namun, yang amat terkenal bisa jadi Ma'la. Selain banyak tokoh sejarah Islam, di lokasi itu dikebumikan juga para jamaah haji yang wafat di Tanah Suci. Ma"la merupakan nama salah satu kawasan di Kota Makkah dan sejak zaman dahulu sudah menjadi tempat pemakaman nenek moyang bangsa Arab.
Posisi makam Khadijah amat istimewa. Sebab, langsung menghadap kiblat ke arah Masjidilharam. Kompleks pemakaman Ma'la tak seperti pemakaman di Indonesia. Di sana, setiap makam hanya ditandai sebuah batu sebesar kepalan tangan orang dewasa. Posisinya juga rata dengan tanah. "Bentuk dan ukurannya sama, semua (kuburan) rata dengan tanah," kata Zainuddin, mukimin yang sudah 12 tahun menetap di Makkah.
Prosesi puncak haji masih sepuluh hari lagi. Di luar aktivitas ibadah rutin, mayoritas jamaah memanfaatkan waktu luang untuk berbelanja dan berziarah.
BERITA TERKAIT
- Eling Lan Waspada, Pameran Butet di Bali untuk Peringatkan Melik Nggendong Lali
- Grebeg Mulud Sekaten, Tradisi yang Diyakini Menambah Usia dan Menolak Bala
- AKBP Condro Sasongko, Polisi Jenaka di Tanah Jawara
- MP21 Freeport, Mengubah Lahan Gersang Limbah Tambang Menjadi Gesang
- Sekolah Asrama Taruna Papua, Ikhtiar Mendidik Anak-anak dari Suku Terpencil Menembus Garis Batas
- Kolonel Zainal Khairul: Pak Prabowo Satuan Khusus, Saya Infanteri dari 408