Silatnas Honorer K2 di Bandung, Bentuk Ucapan Terima Kasih pada Jokowi
jpnn.com, JAKARTA - Sekitar 45 ribu massa honorer K2 akan menghadiri silaturahmi nasional (Silatnas) bersama Presiden Joko Widodo. Mereka akan memberikan dukungan kepada Jokowi dalam pertarungan Pilpres 2019.
Dukungan ini menurut Koordinator Wilayah (Korwil) Perkumpulan Hononer K2 Indonesia (PHK2I) Jawa Timur Eko Mardiono sebagai tanda terima kasih atas kebijakan yang akan dikeluarkan Jokowi untuk mereka.
"Massa yang diminta hadir oleh Panitia Silatnas lanjutan kurang lebih kuota 20 ribu sampai 45 ribu. Insyaallah terpenuhi, apalagi iuran yang diminta tidak memberatkan honorer K2," kata Eko kepada JPNN, Selasa (2/4).
Eko menyebutkan, saat ini pihaknya terus berkoordinasi dengan para pengurus PHK2I daerah lain. Khusus Jawa Timur sudah dipastikan akan menurunkan 5.000 massa. Masalah tanggal pelaksanaan, masih menunggu jadwal dari Jokowi.
BACA JUGA: Silatnas Honorer K2: Dari Jatim 5 Ribu Massa, Daerah Lain Berapa?
Dia optimistis, target 45 ribu massa akan terpenuhi lantaran pelaksanaan Silatnas lanjutan digelar di Bandung. Kekuatan massa honorer K2 terbesar di Jawa Barat dan Banten.
"Kalau mereka bergerak bisa memenuhi target. Lagipula semua honorer K2 ingin mendengar langsung penegasan presiden tentang nasib honorer K2. Kami yakin presiden akan mengangkat seluruh honorer K2 jadi PNS," tegasnya.
Senada itu Penggagas Silatnas lanjutan berlabel Keluarga Besar Honorer Indonesia Bersatu (KBHIB) Iman Supriatna mengatakan, acara akbar bersama Jokowi ini sekaligus deklarasi dukungan bagi capres-cawapres 01. Saat ini persiapan terus dimatangkan dan tinggal menunggu jadwal presiden.
Silatnas honorer K2 di Bandung bersama Presiden Jokowi akan dihadiri sekitar 45 ribu massa, ajang dukungan kepada petahana.
- Pakar Politik Menyamakan Jokowi dengan Pembunuh Berdarah Dingin, Ini Sebabnya
- Jokowi Aktif Mendukung Paslon Tertentu, Al Araf: Secara Etika Itu Memalukan
- Al Araf Nilai Jokowi Memalukan Turun Kampanye di Pilkada 2024
- Pengamat Heran PDIP Protes Mega Ada di Stiker 'Mau Dipimpin Siapa?'
- Penentuan Kelulusan PPPK 2024, Bima: Kasihan yang Sudah Antre Lama
- Hasto PDIP Nilai Prabowo Sosok Kesatria, Lalu Menyindir Jokowi