Silatnas Honorer K2 Tetap akan Digelar, Lokasi Berpindah, Di Mana?

jpnn.com, JAKARTA - Agenda silaturahmi nasional (Silatnas) honorer K2 yang semula direncanakan di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) bakal bergeser ke Jawa Barat.
Menurut Ketua Umum Forum Komunikasi K2 Indonesia (FKK2I) Iman Supriatna, bila harus digelar di GBK, terlalu mahal. Sementara honorer K2 tidak sanggup membayarnya.
“Kemarin saya sudah bertemu dengan panitia Silatnas Keluarga Besar Honorer K2 Indonesia (KBHK2I). Saya sampaikan agenda Silatnas ini harus tetap jalan dan jangan sampai batal," kata Iman kepada JPNN, Rabu (20/3).
Walaupun agenda 16 Maret batal, lanjutnya, bukan berarti tidak dilaksanakan. Akan terus dilaksanakan meski waktunya diundur.
BACA JUGA: Separatis Papua Berulah Lagi, Fadli Dorong Pelibatan TNI
Bagi Iman, Silatnas yang rencananya akan dihadiri presiden itu penting. Sebab, honorer bisa langsung bertatap muka dan menyampaikan harapannya langsung kepada presiden.
"Batal bukan berarti tidak jadi karena kami semua berupaya tetap akan melaksanakan kegiatan ini dengan deklarasi langsung penyampaian sikap dukungan kepada Pak Jokowi yang Insyaallah akan digelar dalam waktu dekat di Jabar,” tutur Iman.
Iman menyadari banyak perbedaan pendapat di antara honorer K2 dan itu hal biasa dalam berdemokrasi. Dia yakin pemerintah sekarang masih mampu menyelesaikan tenaga honorer K2 untuk menjadi PNS.
Agenda silaturahmi nasional (Silatnas) honorer K2 yang semula direncanakan di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) bakal bergeser ke Jawa Barat.
- Ketua K2 Palembang Desak Menpan-RB Kaji Ulang Penundaan Pengangkatan CASN
- Honorer K2 Adukan Masalah Rekrutmen PPPK 2024 ke Komnas HAM, Semoga Didengar Prabowo
- Usulan Honorer R2/R3 Mengisi DRH PPPK Sudah Masuk, Semoga Jadi Kado Ramadan
- BKN Minta Instansi Gercep Urus Pemberkasan NIP Peserta Lulus Seleksi ASN
- Simak Kalimat Apen saat Demo Honorer R2-R3, Bagaimana Pendapat Anda?
- 5 Berita Terpopuler: PPPK Bisa Nikmati Kenaikan Gaji Berkala hingga Pensiun, Honorer K2 Teknis Juga Minta Diangkat PNS