Siloam Labuan Bajo Operasikan 4 Mesin Hemodialisis

jpnn.com, MANGGARAI BARAT - Rumah Sakit Umum (RSU) Siloam Labuan Bajo di Nusa Tenggara Timur (NTT) sudah satu tahun beroperasi. Sebagai bagian dari rumah sakit penyedia kesehatan terbesar di Indonesia, RSU Siloam Labuan Bajo terus berbenah utnuk meningkatkan layanannya.

Salah satu pelayanan terbaru RSU Siloam Labuan Bajo adalah rhinoskopi yang khusus digunakan oleh dokter spesalis THT, CT Scan 16 slice dan pelayanan hemodialisis (HD). Hospital Director RSU Siloam Labuan Bajo dr. Ridwan T. Lembong, MM, MMRS, EMBA mengatakan, untuk pelayanan hemodialisis sudah berjalan sejak Oktober 2016.

“Saat ini kami mengoperasikan empat mesin HD yang beroperasi dari hari Senin sampai Sabtu dan melayani kurang lebih enam pasien setiap harinya. Rata-rata pasien HD yang kami layani hingga berusia  60 tahun,” katanya, Kamis (20/4). 

Sedangkan dr. Yosef W. Angliwarman, SpPD selaku Penanggung Jawab Pelayanan Hemodialisis RSU Siloam Labuan Bajo mengatakan, pelayanan HD merupakan prosedur terapi pengganti ginjal dengan cara mencuci sebagian darah agar racun-racun sisa metabolisme dapat dikeluarkan dari tubuh. Dengan pelayanan hemodialis, pasien dengan gagal ginjal stadium terminal dapat mencapai kualitas hidup yang lebih baik.

“Unit hemodialisis yang terdapat di rumah sakit ini tidak hanya melayani cuci darah namun juga memperhatikan kebutuhan pasien gagal ginjal secara holistik seperti penanganan anemia, hipertensi, malnutrisi, dan psikologis,” tuturnya.
 
Sedangkan layanan kesehatan yang juga dibutuhkan oleh masyarakat Labuan Bajo adalah pemeriksaan lengkap atau yang dikenal sebagai medical check up (MCU). Dokter penanganan pasien MCU dr. Yuliana D. Girsang mengatakan, pemeriksaan lengkap bertujuan mendeteksi dini adanya penyakit atau kondisi yang  cenderung menjadi suatu penyakit.

Sebagai contoh, penyakit jantung dan pembuluh darah yang sesungguhnya bisa dicegah jika masyarakat peka terhadap faktor risikonya, yaitu tekanan darah tinggi dan pro-lemak darah yang tidak bagus. "Medical check up sebaiknya dilakukan dua kali dalam setahun,” ujarnya.

Dalam rangka mendukung program sadar kesehatan, Siloam Labuan Bajo juga mengeluarkan paket pemeriksaan MCU terbaru bernama Paket Kartini dengan harga Rp 249 ribu. Paket khusus itu berlaku mulai 20 April hingga 31 Mei mendatang.

RSU Siloam Labuan Bajo sampai saat ini sudah melayani lebih dari 13.000 pasien BPJS, baik dari Kabupaten Manggarai Barat atau sekitarnya. RSU Siloam hadir di Labuan Bajo untuk menopang pariwisata dengan menyediakan fasilitas medis bertaraf internasional.(rmn/indopos)