Silpa Pemkot Samarinda Capai Setengah Triliun

Silpa Pemkot Samarinda Capai Setengah Triliun
Silpa Pemkot Samarinda Capai Setengah Triliun
SAMARINDA - Wakil Ketua DPRD Kota Samarinda, Jaffar Abdul Gaffar yang memertanyakan besarnya Sisa Lebih Penggunaan Anggaran (Silpa) dalam batang tubuh APBD-Perubahan (APBD-P) 2012 Kota Samarinda yang mencapai Rp497 miliar. Menurut Jaffar, nilai tersebut naik hampir sepuluh kali lipat dari SIlpa APBD  2012 yang hanya berjumlah Rp50 miliar. Karena itu, Pemkot Samarinda diminta memberikan penjelasan konkret terkait tingginya angka Silpa tersebut.

"Di APBD murni saja (2012) Silpa hanya Rp50 miliar. Kenapa di APBD perubahan justru naik menjadi Rp497 miliar. Berarti ada tambahan Silpa sekitar Rp447 miliar. Angka ini harus dijelaskan, karena cukup mencengangkan,” ujar Gaffar kepada Samarinda Pos (JPNN Grup).

Akibat tingginya nilai Silpa tersebut, APBD-P 2012 Kota Samarinda menjadi Rp 2,5 triliun atau naik sekitar Rp 600 miliar dari APBD murni 2012 yang nilainya Rp 1,9 triliun. Diakui Gaffar, kenaikan APBD yang ditopang dari Silpa tersebut sangatlah besar. Bahkan, katanya, nilai Silpa tersebut terbesar dalam sejarah penyusunan APBD di Kota Samarinda.

“Biasanya nilai APBD murni dengan APBD Perubahan tidak terlalu berbeda jauh. Kalaupun ada perubahan, justru menurun karena menyesuaikan. Tapi kali ini, APBD-P justru naik sekitar 35 persen,” tambahnya.

Sekadar informasi, Silpa timbul akibat perencanaan proyek atau kegiatan yang sudah dianggarkan dalam APBD murni, namun belum dilaksanakan di lapangan. Sehingga anggaran yang sudah dialokasikan, dikembalikan untuk masuk ke APBD selanjutnya.

SAMARINDA - Wakil Ketua DPRD Kota Samarinda, Jaffar Abdul Gaffar yang memertanyakan besarnya Sisa Lebih Penggunaan Anggaran (Silpa) dalam batang

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News