Simak Baik-Baik, Begini Mekanisme Penyaluran Bansos Tunai di Wilayah DKI Jakarta
jpnn.com, JAKARTA - Distribusi Bantuan Sosial Tunai (BST) di Jakarta yang dilakukan Bank DKI bersama Dinas Sosial (Dinsos) DKI Jakarta dibatasi hanya untuk 500 orang penerima per titik per hari demi menghindari penyebaran pandemi COVID-19.
Sekretaris Perusahaan Bank DKI Herry Djufraini mengatakan batasan tersebut dijamin akan berjalan sesuai yang ditentukan karena setiap penerima bantuan sosial akan menerima undangan dari Kasatpel sosial hingga RT/RW untuk selanjutnya diberikan kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM) paling lambat H-1 sebelum pelaksanaan distribusi.
"Setelah sampai di lokasi distribusi BST, penerima manfaat diwajibkan untuk selalu menggunakan masker, mencuci tangan, serta mengecek suhu tubuh, dan menjaga jarak di dalam maupun di luar ruangan distribusi BST," kata Herry dalam keterangannya di Jakarta, Rabu (20/1).
Penyaluran BST di Jakarta, kata Herry, dilakukan kepada 1.055.216 kepala keluarga (KK) penerima manfaat mulai Januari tahun 2021 secara bertahap dan bergiliran dari satu wilayah administrasi DKI Jakarta ke wilayah administrasi lainnya.
"Lokasi penyaluran terdapat di 160 titik lokasi dari masing-masing wilayah kota administrasi DKI Jakarta. BST tersebut disalurkan melalui rekening dan diberikan dalam bentuk Kartu Tabungan dan Kartu ATM Bank DKI," ujar Herry.
Herry melanjutkan, setelah mendapat undangan untuk menerima BST, pada hari H penyaluran BST, penerima manfaat diharuskan datang ke lokasi dengan membawa undangan, KTP dan Kartu Keluarga (Asli dan Fotocopy) sebagai syarat pengambilan bantuan.
Penerima BST juga diharapkan agar datang sesuai dengan jadwal untuk menghindari kerumunan. Bagi penerima BST yang berhalangan hadir sesuai jadwal pendistribusian, maka penerima akan diundang kembali pada undangan kedua hingga undangan yang dilakukan setelah distribusi pertama selesai pada lima wilayah DKI Jakarta dan Kepulauan Seribu.
"Kami memberikan apresiasi kepada penerima Bantuan Sosial Tunai (BST) yang telah mematuhi protokol Kesehatan di lokasi penyaluran distribusi BST. Penerima BST juga kooperatif dalam mengikuti jadwal yang telah disampaikan untuk menghindari kerumunan," tutur Herry.
Penyaluran BST di Jakarta, kata Herry, dilakukan kepada 1.055.216 kepala keluarga (KK) penerima manfaat mulai Januari tahun 2021 secara bertahap
- Pesan Mensos Saifullah Yusuf: Bansos Tunai tak Boleh Digunakan untuk Judi Online
- Pemprov DKI Jakarta Minta BUMD jadi Agen Pembangunan
- Bank DKI Disomasi Terkait Pengambilalihan Aset di Jalan Wijaya
- Hadir di Pesta Rakyat, Bank DKI Dorong Literasi dan Inklusi Layanan Perbankan
- Wali Siap Tampil, Bank DKI Hadirkan 2 Panggung Pesta Rakyat
- Bank DKI Raih The Best Indonesia Annual Report Award 2024