Simak! Begini Bahaya Virus Zika Akibat Gigitan Nyamuk
jpnn.com, JAKARTA - Para ilmuwan menyebutkan, virus Zika yang dibawa nyamuk Aedes bisa sangat menular dan berbahaya.
Infeksi virus ini mengakibatkan gejala ringan seperti demam, ruam, dan mata merah.
Virus Zika juga bisa mengakibatkan cacat lahir pada bayi atau mikrosefali, yaitu kondisi bayi yang dilahirkan dengan kepala yang kecil. Demikian juga dengan otak.
Melansir Sky News pada Jumat (15/4), beberapa kasus Zika bisa memengaruhi sistem saraf melalui sindrom Guillain-Barre.
Peneliti Sujan Shresta dari California meniru mutasi virus Zika pada manusia dengan menggunakan sel nyamuk dan tikus.
"Varian Zika yang kami identifikasi telah berevolusi hingga ke titik di mana kekebalan pelindung silang yang diberikan infeksi demam berdarah sebelumnya tidak lagi efektif pada tikus," kata Shresta sebagaimana dikutip dari BBC, Jumat (15/4).
Artinya, mutasi virus Zika mudah terjadi dengan cara membuat virus terus berkembang dan menyebar, bahkan pada hwan yang telah memiliki kekebalan dari penyakit seperti demam berdarah.
Studi yang diterbitkan Jurnal Cell Reports menunjukkan, virus Zika akan terus berkembang dengan meningkatkan virulensi atau penularannya.
Para ilmuwan menjelaskan bahaya virus Zika yang sangat menular dan berbahaya. Virus ini dibawa dari gigitan nyamuk Aedes
- Kulit Gatal Akibat Gigitan Nyamuk, Redakan dengan Menggunakan 3 Bahan Alami Ini
- Gigitan Nyamuk Bikin Gatal, Redakan dengan 8 Pengobatan Alami Ini
- Hilangkan Rasa Gatal Akibat Gigitan Nyamuk dengan 8 Pengobatan Alami Ini
- Atasi Gatal Akibat Gigitan Nyamuk dengan 5 Pengobatan Alami Ini
- Atasi Rasa Gatal Akibat Gigitan Nyamuk dengan 9 Pengobatan Alami Ini
- Ahli Epidemiologi Ungkap Cara Mencegah Infeksi Virus Zika