Simak, Begini Respons Sejumlah Tokoh Tentang Reshuffle Kabinet
Sementara, soal Tri Rismaharini yang minta waktu merampungkan jabatannya sebagai Wali Kota Surabaya, dianggap Saan tak masalah bila terjadi rangkap jabatan.
“Bu Risma kan habis di Februari. Saya optimistis dengan cara kerjanya, dia bisa selesaikan persoalan di Kementerian Sosial, meski rangkap jabatan,” kata Saan.
Saan juga menyoroti Muhammad Luthfi yang menjadi Menteri Perdagangan. Menurut Saan, sektor perdagangan ini tantangan berat buat Indonesia di masa setelah pandemi. “Jadi jangan sampai setelah pandemi kita belum siap untuk melakukan pertumbuhan,” ujar Saan.
Sementara itu, Wakil Ketua Umum Golkar Ahmad Doli Kurnia juga menilai Yaqut Choil Choumas tepat sebagai Menteri Agama, karena merepresenntasikan Nahdlatul Ulama.
“Pak Jokowi menjawab Nahdliyin. Menteri Agama dari NU,” katanya.
Sementara itu, Budi Gunadi Sadikin, meski dianggap kurang pas sebagai Menteri Kesehatan, dianggap Doli mampu memberikan warna sendiri dalam penanganan pandemi.
“Saat ini fase kedua dalam penanganan pandemi. Bila di fase pertama upayanya supaya tidak terular dan merawat. Sekarang fasenya adalah vaksinasi,” kata dia.
Saat ini, kata dia tantangan vaksinasi tak bisa diatasi dalam setahun dua tahun. “Ini mesti tepat kapan saat vaksinasi dan pembagiannya di daerah,” kata Doli.
Presiden Joko Widodo melantikan enam menteri dan lima wakil menteri hasil reshuffle kabinet hari ini, Rabu (23/12/2020).
- Jokowi Seharusnya Tidak Memanfaatkan Prabowo Demi Kepentingan Politik Pribadi
- Prabowo dan Jokowi Bertemu di Surakarta, Lalu Makan ke Angkringan
- Akbar Yanuar
- Repdem Desak Presiden Prabowo Pecat Menteri Yandri
- Mengintip Spesifikasi Mobil Maung Garuda yang Ditumpangi Prabowo dan Jokowi, Sangar
- Presiden Prabowo Bawa Bobby Tinggal di Istana Negara, Lihat Tuh