Simak, Curahan Hati Mahasiswi Unesa yang Terisolasi di Wuhan
Kondisi Wuhan, tuturnya, belum stabil dan masih mengkhawatirkan. "Kami aktif diperiksa oleh staf kampus setiap hari khususnya setelah pulang dari berbelanja. Baik menggunakan termometer dan aktif mencuci tangan dengan hand sanitizer," sambung Husnia.
Husnia adalah mahasiswa yang masa visanya habis pada pertengahan Februari mendatang.
Dia dan tiga teman lainnya sudah membeli tiket untuk pulang ke tanah air pada 2 Februari mendatang.
Namun, melihat kondisi saat ini, dia terpaksa minta untuk me-refund tiket dan memperpanjang masa tinggal.
"Pihak kampus akan memperpanjang beasiswa dan masa tinggalnya," tambahnya.
Husnia dan mahasiswa Unesa Surabaya lainnya sangat berharap KBRI Beijing, Unesa, dan pihak kampus CCNU mengupayakan agar mereka bisa dikeluarkan dari Wuhan secepatnya. (yos/pojokpitu/jpnn)
Empat mahasiswi Unesa Surabaya sudah membeli tiket untuk pulang ke tanah air pada 2 Februari mendatang tapi terpaksa batal karena terisolasi di Wuhan yang terkena wabah virus corona.
Redaktur & Reporter : Natalia
- Gelar PTGC di Singapura, Pertamina Ajak Mahasiswa Bangun Masa Depan Energi Berkelanjutan
- Nobar Bandung
- Khofifah Memotivasi Unesa jadi Jantung Keumatan SDM Indonesia dari Jawa Timur
- Perkuat Nilai-Nilai Pancasila di Tengah Masyarakat, Dosen Unesa Gelar PKM di Desa Ketapanrame
- Zulqadri Ansar, Mahasiswa Doktoral Kampus Terbaik di Jerman, Calon Kuat Koordinator PPI Dunia
- Pengabdian Unesa dan Pemuda Ketapanrame Gagas Desa Wisata Edukatif Kebangsaan