Simak nih Catatan Bamsoet soal Kenaikan Harga BBM dan Pemberian BLT
Menghindari salah urus keuangan negara itu menjadi bagian dari upaya menjaga daya tahan perekonomian nasional saat dunia masih diselimuti ketidakpastian yang berlarut-larut.
Karena strategi yang dipilih pemerintah dalam merawat daya tahan perekonomian nasional adalah mengurangi subsidi BBM, pilihan itu layak dimaknai sebagai ajakan kepada semua elemen masyarakat untuk bersama-sama merawat daya tahan ekonomi negara di tengah ragam tekanan eksternal.
Dinamika kehidupan hari-hari ini tidak nyaman karena harga barang dan jasa, termasuk harga bahan pangan, menjadi lebih mahal dari hari-hari sebelumnya.
Kenaikan harga barang dan tarif jasa-jasa itu menjadi konsekuensi logis dari naiknya harga energi sebagai salah faktor dalam proses produksi.
Namun, ketidaknyamanan akibat lonjakan harga energi itu tidak hanya dirasakan masyarakat Indonesia.
Komunitas masyarakat di berbagai belahan dunia pun merasakan hal yang sama.
Masyarakat di negeri-negeri kaya seperti Amerika Serikat dan Eropa sudah sejak beberapa lalu mengeluhkan mahalnya harga bensin dan gas.
Di Indonesia, berkat daya tahan dan pertumbuhan ekonomi yang impresif, negara masih mampu mensubsidi kebutuhan masyarakat akan energi, seperti BBM, gas dan daya listrik.
Ketua MPR RI Bambang Soesatyo memberikan catatan tentang kenaikan harga BBM dan pemberian BLT
- Bamsoet Minta Polri Jerat Bandar Narkoba Dengan Pasal Tindak Pidana Pencucian Uang
- Waka MPR Lakukan Uji Coba Makan Bergizi Gratis di Donggala
- Eddy Soeparno Dukung Diplomasi Prabowo Membangun Kolaborasi Global Hadapi Krisis Iklim
- MPR & ILUNI FHUI Gelar Justisia Half Marathon, Plt Sekjen Siti Fauziah Sampaikan Ini
- Ahmad Muzani Ingatkan Warga Jaga Persatuan & Kesatuan Menjelang Pilkada 2024
- Pesan Wakil Ketua MPR Edhie Baskoro Yudhoyono ke Generasi Muda, Ada 3 Poin Penting