Simak nih, Sandiaga Uno Beberkan Peluang Investasi di Balik Pandemi

jpnn.com, JAKARTA - Virus corona yang menjadi pandemi secara langsung menggerus perekonomian dunia, termasuk Indonesia. Sejumlah sektor usaha stagnan, bahkan lumpuh di tengah perjuangan kemanusiaan.
Walau begitu, Sandiaga Uno mengungkapkan para pengusaha tidak boleh putus asa. Sebab diyakininya, terdapat peluang usaha dibalik bencana pandemi covid-19.
Hal tersebut diungkapkan Sandi-sapaan Sandiaga Uno; dalam Webinar yang disiarkan secara langsung lewat akun facebooknya @sandiaga Salahuddin Uno; pada Kamis (14/5/2020).
Dalam pertemuan online hasil kerjasama dengan para pengusaha yang tergabung dengan duabelasbros itu, turut dihadiri Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil lahadalia dan Executive Director duabelasbros Jimmy Siauw.
Dalam paparannya, Sandi mengungkapkan fenomena pandemi adalah satu keadaan yang belum pernah terjadi sebelumnya.
Namun ditegaskannya terdapat satu optimisme di dunia investasi, terutama dunia investasi global dalam keadaan yang tidak pasti saat ini.
"Kita kadang-kadang bertanya bahwa bahwa sekarang harga-harga bergejolak, masih ada ruang nggak dari sisi positifnya untuk hal-hal yang selama ini membawa kita untuk mendapatkan hasil yang positif dalam kinerja investasi kita?," ungkap Sandi.
Menjawab pertanyaan tersebut, Sandi merujuk investment guru dari banyak penggiat investasi, yaitu Warren Buffet.
Sandiaga Uno mengungkapkan para pengusaha tidak boleh putus asa. Sebab diyakininya, terdapat peluang usaha dibalik bencana pandemi covid-19.
- Senator Yakin Danantara Bisa Naikkan Perekomian Indonesia Hingga 8 Persen
- Bahlil Harap Danantara Bisa Biayai Investasi Hilirisasi
- Soal Danantara, Pengamat: Ide Baik tetapi Berisiko Tinggi
- Pilih Trading atau Investasi? Upbit Indonesia Berikan Panduan untuk Strategi Kripto yang Tepat
- Efek Kebijakan DHE 100 Persen, Saham Perbankan Hijau
- Bamsoet Sebut ETF Kripto Bisa jadikan Indonesia Negara Unggulan di Investasi Digital