Simak Pendapat 3 Cawagub Jakarta soal Sistem Zonasi PPDB
Karena itu, dia akan meningkatkan jumlah SMP dan SMA/SMK di kelurahan yang masih kekurangan.
Kun juga menyoroti perlu adanya peningkatan kesejahteraan guru atau tenaga pendidik.
"Gaji guru honorer harus ditingkatkan dan guru honorer bisa ditingkatkan menjadi PPPK," kata Kun.
Adapun cawagub nomor urut 3 Rano Karno mengatakan sistem zonasi sekolah masih diperlukan di Jakarta karena kesiapan infrastruktur sekolah belum merata.
Dia mengatakan, sistem zonasi tetap dapat dilakukan dengan catatan sekolah negeri dan swasta digratiskan.
"Sistem zonasi masih diperlukan sambil kita menunggu untuk membangun infrastruktur sekolah lain," ujar Rano.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta mengadakan debat kedua calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta 2024 di Beach City International Stadium (BCIS), Jakarta Utara, Minggu malam.
Tema yang diangkat dalam debat kedua yakni "Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial". Tema ini terbagi atas enam subtema, yakni infrastruktur terintegrasi dan pelayanan dasar prima, pendidikan dan kesehatan.
Berikut ini pendapat 3 cawagub Jakarta mengenai sistem zonasi dalam Penerimaan Peserta Didik Baru atau PPDB.
- Rano Karno Ungkap Strategi Pengendalian Inflasi di Jakarta
- Heikal Optimistis Pasangan RIDO akan Menang Satu Putaran di Pilkada Jakarta
- Temuan Kolaborasi Survei, Angka Keterpilihan Pramono-Doel Tertinggi, RK-Suswono Kalah
- Punya Elektabilitas Tertinggi Berdasarkan Survei LSI, Pramono Bilang Begini
- Ini Keunggulan Kartu Sakti 'KAMU' dari Pasangan RIDO untuk Warga Jakarta
- Serap Aspirasi Warga Jakarta, Pramono-Rano Gunakan Jurus Jaring Asmara