Simak Pengakuan Istri Terduga Teroris yang Mendatangi Polda Sumut
Dia hanya tahu yang membawa suaminya pihak Polda Sumut.
“Saya hanya disuruh menunggu kabar. Namun hingga kini sudah tujuh hari belum dapat kabar. Bagaimana keadaannya, posisinya di mana. Saya khawatir," tutur ibu dari tiga orang anak ini.
NH berharap, dia segera bertemu dengan suaminya.
Dia menjelaskan, selama ini suaminya memberikan pengobatan refleksi kepada warga yang membutuhkan pertolongan di rumah orang tuanya. Selain itu, mereka juga berjualan di rumahnya.
NH tidak tahu apa penyebab suaminya ditangkap.
Menurutnya, selama ini suaminya baik-baik saja dan tidak ada hal-hal yang mencurigakan.
“Baik-baik saja. Mencari nafkah untuk kami. Tidak ada yang mencurigakan,” tuturnya.
Hal senada juga dikatakan istri terduga teroris lainnya, TN (42), warga Jalan Karya, Karang Berombak, Medan Barat.
Istri terduga teroris itu berprofesi sebagai guru, satu lagi ibu rumah tangga. Apa kata mereka?
- Bea Cukai & Polda Sumut Temukan 30 Kg Sabu-sabu di Sampan Nelayan, Begini Kronologinya
- Datangi Indekos, Densus 88 Antiteror Lakukan Tindakan, Apa yang Didapat?
- Tangkap 3 Terduga Teroris di Sukoharjo, Densus 88 Sita Sajam di Rumah SQ
- Polda Sumut Ungkap 89 Kasus Narkoba Selama Sepekan, Sita 55 Kg Sabu-Sabu
- Lemkapi Anugerahi Biro SDM Polda Sumut Presisi Award
- Densus 88 Bubarkan Jamaah Islamiyah, Ormas yang Pernah Ledakkan HKBP Hangtuah Pekanbaru