Simak Pengakuan Pasien Pertama Covid-19 di Indonesia, Sekarang Sudah Sembuh
jpnn.com, JAKARTA - Pasien positif corona (Covid-19) butuh dukungan moral untuk sembuh dari virus yang menjangkitinya. Bukan malah dihakimi dengan stigma negatif.
Hal tersebut diungkap pasien kasus 01, setelah dinyatakan sembuh dari virus corona dan diizinkan pulang dari masa karantina di RSPI Sulianti Saroso, Jakarta Utara, Senin (16/3).
"Untuk orang-orang di luar, jangan menghakimi pasien yang positif Covid-19 dengan berbagai stigma negatif, karena pasien akan menjadi korban dua kali," kata dia ditemui awak media di RS Sulianti Saroso, Jakarta Utara, Senin.
Pasien yang berasal dari Depok itu melanjutkan, stigma negatif bakal membuat proses penyembuhan seseorang dari virus corona manjadi lama. Berkaca dari pengalamannya, stigma negatif memunculkan tekanan psikis bagi pasien.
"Penyebaran informasi yang tidak akurat yang dilakukan oleh berbagai pihak yang tidak bertanggung jawab, itu sangat mengganggu psikis kami di dalam," ungkap dia.
Selain itu, pasien nomor 01 juga meminta identitas seorang yang terjangkiti corona, tidak bocor ke publik. Kebocoran identitas seperti yang dia alami, hanya membuat warga sekitar tempat tinggal pasien menjadi khawatir.
"Identitas kami yang bocor itu juga mengakibatkan masyarakat di luar panik, karena saya mendapatkan banyak sekali pesan di media sosial, WhatsApp, apa pun, mereka tanya ke saya. Jadi itu harus dijaga sekali," tutur dia.
Kemudian, kata dia, bocornya informasi seseorang terjangkiti corona membuat ruang publik menjadi tidak produktif. Misalnya ketika identitas pasien nomor 01 bocor yang disebut sebagai penari.
Selama seminggu di ruang isolasi, pasien pertama corona atau Covid-19 itu sering menangis. Begini ceritanya.
- Usut Kasus Korupsi di Kemenkes, KPK Periksa Dirut PT Bumi Asia Raya
- Kasus Korupsi Proyek APD Covid-19, KPK Jebloskan Pengusaha Ini ke Sel Tahanan
- Korupsi Insentif Nakes RSUD Palabuhanratu, Polda Jabar Tangkap 3 Tersangka Baru
- Korupsi Pengadaan Masker Covid-19 di NTB, Kerugian Negaranya
- Menkes Sebut Virus Mpox atau Cacar Monyet Tidak Mengkhawatirkan seperti Covid-19
- Jilbab IKN