Simak Peringatan Dini Banjir buat Warga DKI Jakarta Hari Ini
jpnn.com, JAKARTA - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta menyiarkan peringatan dini bencana banjir kepada warganya, khususnya yang tinggal di bantaran sungai.
Hal tersebut menyusul naiknya tinggi muka air di Bendung Katulampa yang sudah mencapai 110 cm atau status Siaga III.
Saat berita ini diracik, cuaca di Bendung Katulampa saat ini gerimis sehingga besar kemungkinan tinggi muka air akan bertambah naik dan menimbulkan ancaman banjir bagi warga bantaran sungai di Jakarta.
"Pada pukul 5.00 WIB ketinggian Bendung Katulampa 110 cm, gerimis, dalam status Siaga III. Diimbau kepada warga sepanjang bantaran sungai agar waspada dan berhati-hati terhadap bahaya banjir," demikian tutur petugas yang menyampaikan imbauan dalam video yang dicuitkan akun twitter resmi BPBD DKI Jakarta, @bpbdjakarta.
INFO DISASTER EARLY WARNING SYSTEM (#DEWS) KEPADA WARGA BANTARAN KALI AKIBAT KENAIKAN #TINGGIMUKAAIR DI BENDUNG KATULAMPA, TMA 110 CM/GERIMIS (WASPADA/SIAGA 3) PADA HARI KAMIS, 20 FEBRUARI 2020, PUKUL 05.00 WIB#PeringatanDiniJKT #CepatResponJKT#JAKI #PerluTahu pic.twitter.com/EVZjc49umx — BPBD DKI Jakarta (@BPBDJakarta) February 19, 2020
BPBD juga mencatat cuaca hujan dan gerimis melanda hampir seluruh wilayah di Jakarta sejak Rabu (19/2) menjelang tengah malam hingga Kamis dini hari.
Sementara itu catatan Dinas Sumber Daya Air DKI Jakarta mencatat tinggi muka air di Pasar Ikan dan Pantai Ancol Marina juga telah memasuki status Siaga III pada informasi mutakhir pukul 5.00 WIB.
Ada imbauan melalui suara petugas BPBD DKI Jakarta terkait kemungkinan banjir di dalam berita ini.
- Banjir Bandang Menerjang Sejumlah Desa pada 2 Kecamatan di Bondowoso
- Cuaca Hari Ini: Hujan Berpotensi Mengguyur Mayoritas Kota Besar di Indonesia
- Ninik Dorong Sinergitas Multilevel Pulihkan Sukabumi Pascabanjir Bandang
- Siang Ini Dua RT di Kelurahan Pluit Terendam Banjir Rob
- Prakiraan Cuaca BMKG Hari Ini: Hujan Mengguyur Mayoritas Wilayah Indonesia
- Banjir di Bangli Menewaskan Seorang Bocah Tewas