Simposium Internasional Bahasa Indonesia di Melbourne
Setiap tahun, para peserta yang hadir akan membicarakan penelitian yang mereka lakukan berkenaan dengan perkembangan bahasa Indonesia ataupun bahasa Melayu.
Tahun ini, Thomas J Conners dari Universitas Maryland di Amerika Serikat menyampaikan kertas kerja mengenai bahasa Indonesia yang digunakan di sosial media di Indonesia sekarang ini.
Salah seorang peserta dari Indonesia Diana Rozelin, dari IAIN Jambi yang membawakan topik Dialektologi Orang Rimba di Pulau Sumatera.
Menurut Gill, wadah ISMIL adalah untuk menjadi ajang bagi pemerhati bahasa Indonesia/Melayu untuk membicarakan perkembangan terbaru, dan juga selain untuk menyeragamkan kedua bahasa tersebut.
ISMIL pertama kali mengadakan Simposium di tahun 1997 di Pulau Pinang Malaysia.
Setiap tahun para ahli bahasa Indonesia dari seluruh dunia berkumpul guna membicarakan perkembangan bahasa tersebut dan bahasa Melayu. Tahun ini,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Upaya Bantu Petani Indonesia Atasi Perubahan Iklim Mendapat Penghargaan
- Dunia Hari Ini: Tanggapan Israel Soal Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu
- Dunia Hari Ini: Warga Thailand yang Dituduh Bunuh 14 Orang Dijatuhi Dihukum Mati
- Biaya Hidup di Australia Makin Mahal, Sejumlah Sekolah Berikan Sarapan Gratis
- Rencana Australia Membatasi Jumlah Pelajar Internasional Belum Tentu Terwujud di Tahun Depan
- Dunia Hari Ini: Konvoi Truk Bantuan Untuk Gaza Dijarah Kelompok Bersenjata