Simulasi Head-to-Head CPCS: Prabowo Unggul dari Ganjar, Selisihnya Wow!

Simulasi Head-to-Head CPCS: Prabowo Unggul dari Ganjar, Selisihnya Wow!
Temuan survei Center for Political Communication Studies (CPCS) menunjukkan elektabilitas Prabowo mencapai 51,8 persen, jauh meninggalkan Ganjar Pranowo. Foto: CPCS

Ketidakjelasan partai-partai Koalisi Perubahan dalam menentukan cawapres membuat elektabilitas Anies terus tergerus.

Belakangan muncul nama Muhaimin Iskandar sebagai cawapres Anies dan buru-buru dideklarasikan, memicu Demokrat mundur dari koalisi.

“Masih butuh waktu bagi pasangan Anies-Cak Imin untuk mengejar ketertinggalan dari Prabowo dan Ganjar,” tandas Hatta.

Sebelumnya sempat muncul wacana untuk menggabungkan Ganjar dan Anies menjadi pasangan capres-cawapres.

“Di tengah stagnannya elektabilitas Ganjar dan melorotnya Anies, penyatuan kekuatan dari dua kubu yang kerap bertentangan itu menjadi alternatif,” Hatta menjelaskan.

Skenario Ganjar-Anies bisa mengimbangi Prabowo yang tren elektabilitasnya terus mengalami kenaikan.

“Dengan telah dideklarasikannya Anies-Cak Imin, bukan tidak mungkin kesepakatan terjadi pada putaran kedua di mana Anies bakal mendukung Ganjar,” pungkas Hatta.

Survei CPCS dilakukan pada 21-27 Agustus 2023, dengan jumlah responden 1200 orang mewakili 34 provinsi yang diwawancarai secara tatap muka.

Persaingan dalam bursa capres memperlihatkan keunggulan Prabowo Subianto atas Ganjar Pranowo dalam simulasi head-to-head

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News