Simulasi Pengamanan Pilpres, Demonstran Nyaris Bentrok dengan Polwan
jpnn.com - BEKASI - Ratusan massa nyaris berjibaku dengan sejumlah polisi wanita (Polwan) di Jalan Ahmad Yani Kota Bekasi, Kamis (29/5) kemarin.
Namun, aksi tegang demontran dengan aparat kepolisian itu merupakan aksi simulasi menjelang Pemilihan Presiden (Pilpres) Juli mendatang. ”Hari ini kami melakukan simulasi pengamanan pilpres dan mengerahkan sebanyak 350 personel.
"Simulasi ini untuk mengantisipasi aksi massa yang menolak hasil Pilpres dan yang berusaha bergerak ke Jakarta melalui beberapa titik yang ada,” kata Kapolresta Bekasi Kota Kombes Priyo Widyanto, Kamis (29/5) kemarin.
Priyo menambahkan, simulasi ini juga diikut sertakan sejumlah aparat kepolisian wanita. Mereka sengaja diturut sertakan dalam pengamanan Pilpres, terutama menghadapi para demontrans. "Ada juga Polwan dalam pengamanan kali ini," jelasnya.
Pengamanan Pilpres ini, kata Priyo, akan mengawasi sejumlah kantong-kantong massa yang menjadi pusat perhatian.
Salah satunya, pintu tol barat yang ada di Jalan Ahmad Yani, depan pintu tol timur,Jalan Bulak Kapal, serta daerah Cileungsi, Pondokgede, Jatiwaringin, Kalimalang, Kranji, dan Bintara, Bekasi Barat. ”Kami akan tempatkan sejumlah petugas berpakaian preman untuk mengawasi titik kantong massa,” ujarnya. (dny)
BEKASI - Ratusan massa nyaris berjibaku dengan sejumlah polisi wanita (Polwan) di Jalan Ahmad Yani Kota Bekasi, Kamis (29/5) kemarin. Namun, aksi
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS