Sindikat di Arab Saudi Tumpangi Pemulangan TKI
Selasa, 25 Januari 2011 – 23:32 WIB

Sindikat di Arab Saudi Tumpangi Pemulangan TKI
JAKARTA — Sindikat yang memanfaatkan keberadaan Tenaga Kerja Indonesia (TKI) benar-benar tak pandang bulu. Bahkan upaya pemerintah untuk memulangkan TKI overstayer pun ditumpangi sindikat untuk meraup keuntungan pribadi.
Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Menakertrans), Muhaimin Iskandar, mengungkapkan bahwa pemulangan TKI oleh pemerintah diduga akan dimanfaatkan oleh sindikat yang kerap memanfaatkan TKI overstayers. "Saya mendapatkan banyak laporan bahwa saat ini beredar kabar di antara TKI di Arab Saudi melalui SMS bahwa pemerintah akan melakukan pemulangan gratis. Ini tindakan yang tidak bertanggungjawab. TKI jangan mudah ditipu," ungkap Muhaimin di Gedung Kemenakertrans, Jakarta, Selasa (25/1).
Muhaimin memaparkan, Pemerintah Indonesia dan Arab Saudi setiap hari rata-rata memulangkan 8-20 TKI. Sementara itu, pemulangan khusus yang disiapkan pemerintah terhadap TKI overstayers, masih menunggu proses pendataan dan persiapan tim teknis yang dipimpin langsung oleh Menkopolhukham Djoko Suyanto.
"Pendataan ini penting mengingat proses pemulangan mesti dengan cara pemberkasan oleh pemerintah Arab Saudi. Ini sedikit memakan waktu tapi yang penting bisa dipulangkan," jelas Muhaimin.
JAKARTA — Sindikat yang memanfaatkan keberadaan Tenaga Kerja Indonesia (TKI) benar-benar tak pandang bulu. Bahkan upaya pemerintah untuk memulangkan
BERITA TERKAIT
- Menteri Trenggono: Kades Kohod & Staf Diberi Waktu 30 Hari Bayar Denda Rp 48 M
- Aktivis Muda: Kritikan Konstruktif Perlu untuk Beri Masukan Kepada Pemerintah
- Keren! Begini Gaya Menko AHY Membekali Kepala Daerah
- Intelektual Muda: Prabowo-Gibran Solid, Tak Ada Keretakan
- Tanggapi Survei LPI, Pengamat Unhan: Survei Bagian dari Pendidikan Politik
- Survei LPI: Budi Gunawan, Menteri Berkinerja Terbaik di Kabinet Prabowo