Sindikat Internasional Manfaatkan Jalur Bakauheni
Sabtu, 04 Juni 2011 – 10:43 WIB
Mantan Kapolres Lampung Selatan ini mengungkapkan, biasanya sindikat narkoba internasional menggunakan bandara sebagai lalu lintas peredaran produk narkoba mereka. "Tetapi karena keamanan bandara kini sudah mulai ditingkatkan, para bandar dan pengedar narkoba mulai menggunakan jalan darat untuk mengedarkan narkoba mereka," paparnya.
Baca Juga:
Meski demikian, tegas Lukas, pihak kepolisian juga sudah meningkatkan kesiagaan di Pelabuhan Bakauheni dengan tidak hanya mengandalkan tim Seaport Interdiction, tetapi dibantu juga oleh KSKP Bakauheni dan Satnarkoba Polres Lamsel.
"Yang pasti, kita akan selalu waspada, meski para bandar maupun pengedar narkoba menggunakan berbagai macam modus dalam mengedarkan narkoba," tandas perwira menengah kepolisian ini.
Lebih jauh pria yang juga pernah menjabat Wakapolresta Bandarlampung ini membeberkan, bentuk kesiagaan kepolisian di Pelabuhan Bakauheni adalah dengan menaruh perhatian lebih besar kepada truk, mobil, maupun sepeda motor yang berasal dari Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam (NAD).
BANDARLAMPUNG – Direktur Direktorat Reserse Narkoba (Ditresnarkoba) Polda Lampung Kombespol Lukas Arry Dwiko Utomo menengarai Pelabuhan Bakauheni
BERITA TERKAIT
- Bea Cukai dan Polri Gagalkan Penyelundupan Narkotika di Bengkalis
- Bea Cukai Musnahkan BKC Ilegal Senilai Rp 52,1 Miliar di Tangerang
- Tim Rimau Polsek Tanjung Batu Tangkap Pencuri Kabel Underground
- Pelaku Curanmor yang Menembak Satpam dan Polisi Akhirnya Didor, Tewas
- Polda Jabar Pastikan Kampus Unpar Bandung Aman dari Teror Bom
- Bea Cukai & Polri Gagalkan Peredaran 7 Juta Batang Rokok Ilegal