Sindikat Internasional Ubah Skema Penyelundupan Narkoba
Senin, 15 April 2013 – 18:02 WIB
JAKARTA - Badan Narkotika Nasional (BNN) menyambut baik kerjasama antara United Nations Office on Drugs and Crime (UNODC) dengan Organisasi Kepabeanan Dunia melalui program pengawasan kontainer dunia.
"Lewat kerja sama program ini, upaya penggagalan penyulundupan Narkoba semakin signifikan. Sepanjang 2012 lalu, di seluruh dunia telah diungkap 11 ton penyelundupan kokain, 17 ton ganja, dan 343 prekusor narkotika. Seluruh barang ini disita di sejumlah pelabuhan di dunia,” ungkap Kabag Humas BNN Kombes (Pol) Sumirat Dwiyanto, kepada JPNN, Senin (15/4).
Baca Juga:
Ia mengatakan, kuatnya kerjasama untuk memberantas penyelundupan Narkoba terbukti ampuh dalam menekan pendistribusian barang haram tersebut. Hanya saja, kata dia, ini juga membuat para sindikat Narkoba untuk mengubah skema penyelundupan. “Seperti pemilihan rute baru atau pemilihan pelabuhan-pelabuhan baru untuk dimasuki,” tambahnya.
Meski begitu, imbuh Sumirat, UNODC dan instansi penegak hukum lainnya mendorong agar setiap negara memiliki pengendalian pelabuhan dan skema lainnya untuk memastikan program pengawasan sukses.
JAKARTA - Badan Narkotika Nasional (BNN) menyambut baik kerjasama antara United Nations Office on Drugs and Crime (UNODC) dengan Organisasi Kepabeanan
BERITA TERKAIT
- LBH Semarang Sebut Penembakan Sewenang-wenang oleh Polisi Tidak Bisa Dibenarkan apa pun Alasannya
- Kasus Polisi Tembak Polisi, AKP Dadang Iskandar Dipecat dari Polri
- BKN Ingatkan Mulai Hari Ini Cetak Kartu Peserta Seleksi PPPK 2024
- Dijatuhi Hukuman PTDH, AKP Dadang Iskandar Diam Saat Namanya Dipanggil
- Mendikdasmen Abdul Mu'ti: Guru PPPK Bisa Mengajar di Sekolah Swasta Mulai 2025
- Budayawan Anggap Jokowi Merusak Peradaban Indonesia, Rakyat Perlu Bergerak