Sindikat Joki SBMPTN di Surabaya Terbongkar, Omzetnya, Wow!
jpnn.com, SURABAYA - Jajaran Polrestabes Surabaya membongkar sindikat joki ujian masuk perguruan tinggi negeri (PTN) setelah membekuk delapan orang pelaku.
Delapan pelaku itu dibekuk saat menjalankan praktik perjokian ujian tulis berbasis komputer seleksi bersama masuk perguruan tinggi negeri (UTBK SBMPTN) di Surabaya pada 20 Mei 2022.
"Mereka memiliki peran masing-masing," kata Kapolrestabes Surabaya Kombes Akhmad Yusep Gunawan pada Jumat (15/7).
Dalam beraksi, anggota sindikat joki SBMPTN itu ada yang berperan sebagai pembuat dan perangkai alat kamera dan komunikasi.
Konon, alat itulah yang dipasangkan kepada peserta pengguna jasa perjokian untuk merekam soal-soal UTBK SBMPTN.
Lalu, ada yang bertindak sebagai operator untuk mengirim soal-soal ujian yang terekam kamera tersebut kepada sejumlah pelaku lain sebagai master dan memang ahli menjawab.
"Jawaban-jawabannya dikembalikan kepada operator untuk kemudian didistribusikan melalui alat komunikasi kepada para peserta pengguna jasa sindikat perjokian ini," beber perwira menengah Polri itu.
Dalam pengungkapan sindikat joki UTBK SBMPTN itu polisi menemukan rumah di Surabaya yang digunakan sebagai titik basecamp oleh jaringan joki tersebut.
Anak buah Kombes Akhmad Yusep Gunawan membongkar sindikat perjokian masuk PTN atau joki SBMPTN di Surabaya. Omzetnya sampai Rp 6 miliar per tahun.
- Fakta-Fakta Kecelakaan Mercy di Kenjeran Surabaya, Pengemudi Mabuk, 1 Korban Tewas
- PaDi UMKM Bantu Tingkatkan Omzet Pedagang Kecil di Binjai
- Ivan yang Suruh Siswa Menggonggong Dapat Kejutan dari Tahanan Polrestabes Surabaya
- Tragis! Ibu dan Anak di Surabaya Tewas Gegara Warisan, Kejadiannya Mengerikan
- Arogansi Ivan Pengusaha yang Suruh Siswa Menggonggong Berujung Bui, Ini Pelajaran!
- Pengusaha yang Suruh Siswa Menggonggong Punya Kedekatan dengan Aparat? Kombes Dirmanto: Jangan Digiring