Sindikat Penculik Perempuan Tertangkap, 2 Pelaku Ternyata Wanita

Perempuan yang bekerja sebagai asisten rumah tangga itu mengatakan, ketika dirinya keluar dari kompleks Perumahan Bukit Damai Sentosa (BDS) Balikpapan Selatan, tiba-tiba mobil jenis minibus putih menghampirinya.
Tanpa basa-basi, pelaku kemudian memaksa korban masuk ke dalam mobil.
Ketika di dalam mobil, korban mendapat perlakuan kasar. Selain diancam akan dilukai, korban juga disekap dengan cara mulut dilakban dan tangan diikat.
Pelaku mengajak korban berputar-putar sepanjang jalan. Di saat bersamaan, perhiasan seperti cincin dan kalung yang dipakai korban dipreteli satu per satu.
Tak hanya itu, uang tunai sebesar Rp 500 ribu pun diambil pelaku.
“Setelah mengikat korban dan melakban mata dan mulut korban, pelaku kemudian meninggalkan korban di lokasi penemuan,” kata Kanit Jatanras Polda Kaltim AKP Amran, Minggu (27/8).
Kendati dalam kondisi tangan terikat serta mata dan mulut dilakban, Komariah terus berusaha mencari pertolongan.
Komariah akhirnya ditemukan warga tidak jauh dari pos keamanan PT Citra Pratama.
Tiga pelaku spesialis pencurian dengan kekerasan (curas) dibekuk tim gabungan dari Jatanras Ditreskrimum Polda Kalimantan Timur bersama Polres Balikpapan,
- Berbagi Kebaikan Ramadan, Bank Mandiri Group Beri Santunan ke 1.750 Penerima di Balikpapan
- Bea Cukai Dorong Peningkatan Ekspor dari 2 Daerah Ini Lewat Sinergi Berbagai Instansi
- Brigjen Mukti Sebut Direktur Persiba Catur Adi Bandar Narkoba Kaltim
- Maratua Run 2025: Perkenalkan Surga Tersembunyi Kaltim Lewat Olahraga
- Monev KIP 2024: Pemprov Kaltim Raih Predikat Informatif 5 Kali Berturut-turut
- 102 Formasi PPPK 2024 di Daerah Ini Belum Terisi