Sindikat Uang Palsu Diringkus
Jumat, 04 November 2011 – 09:06 WIB
Kemudian kedua tersangka tersebut langsung dibawa ke Polsek Batu Ampar untuk dimintai keterangan. Dari keterangan dua pelaku tersebut, didapati bahwa uang tersebut diperoleh dari rekan mereka yang bernama LD (36) yang berdomisili di Desa Pantai Harapan Kecamatan Bumi Makmur.
Kemudian dilakukan pengembangan perkara, anggota Polsek Batam didampingi oleh anggota Polres Tala, malam itu juga bergerak ke tempat tersangka, yang dijadikan sebagai tempat percetakan uang. Alhasil, disini polisi kembali menyita sejumlah barang bukti.
Diantaranya upal pecahan 100 ribu 5 lembar, pecahan 50 ribu 65 lembar dan pecahan 20 ribu sebanyak 27 lembar. Turut disita, kertas hvs satu rim, printer warna, tinta dan peralatan cetak. Jumlah keseluruhan upal yang berhasil diamankan sebanyak Rp 8.990.000.
Dari pengakuan tersangka, upal tersebut disebarkan dengan cara membelanjakannya. Mereka mengaku sudah berhasil berbelanja di 14 warung, dengan kembalian uang asli sebesar Rp520 ribu. Hasil kembalian yang berupa uang asli tersebut, nantinya akan dibagi dua, untuk pencetak dan pengedar. Para pelaku mengaku, melakukan ini karena mereka tidak punya pekerjaan.
BATUAMPAR--Hati-hati bila terima uang, dilihat, diraba dan diterawang. Nasihat ini patut anda perhatikan. Pasalnya peredaran uang palsu
BERITA TERKAIT
- Heboh Anggaran Belanja Gamis & Jilbab Senilai Rp 1 M Lebih di Kabupaten Banggai
- Kunker ke Riau, Menteri Hanif Faisol Tutup TPA Liar di Kampar
- 209 Warga Terdampak Pergerakan Tanah di Kadupandak Dievakuasi
- Ombudsman Minta Polda Sumbar Ungkap Motif Kasus Polisi Tembak Polisi Secara Transparan
- Lulus SKD, 163 Pelamar CPNS Batam Lanjut ke Tahap SKB
- Puluhan Ribu Masyarakat Pekanbaru Penuhi Kampanye Akbar Agung-Markarius