Sinergi Properti dan Pariwisata Dongkrak Ekonomi Daerah
jpnn.com, SURABAYA - Ketua Real Estat Indonesia (REI) Jawa Timur Danny Wahid mengatakan, kolaborasi sektor properti dan pariwisata bisa berkontribusi positif terhadap perekonomian.
Berkembangnya salah satu sektor tidak jarang diikuti dengan sektor lainnya.
Misalnya, ada kawasan properti yang sejalan dengan pengembangannya yang menjadi destinasi wisata maupun sebaliknya.
”Daerah yang potensial untuk dikembangkan seperti Banyuwangi, Jember, Madura, dan Malang,” kata Danny, Senin (17/9).
Di daerah-daerah tersebut banyak kawasan yang bisa dikembangkan menjadi tujuan wisata, baik domestik maupun internasional.
Nah, mendukung pengembangan tujuan wisata harus diikuti dengan sarana pendukung seperti penginapan.
Keberadaan penginapan bisa berasal dari rumah-rumah milik masyarakat yang disewakan.
”Homestay, salah satunya. Apalagi, sekarang banyak rumah yang dibeli karena untuk investasi, tidak ditempati. Nah, itu bisa disewakan,” kata Danny.
Ketua Real Estat Indonesia (REI) Jawa Timur Danny Wahid mengatakan, kolaborasi sektor properti dan pariwisata bisa berkontribusi positif terhadap perekonomian.
- ARES 2024 Menjadi Pembuka PropertyGuru Week
- Ini Pemenang PropertyGuru Asia Property Awards Grand Final ke-19
- Sambut Liburan Nataru, Parapat View Hotel Tawarkan Sensasi Keindahan Danau Toba
- Berdampak Positif, Pemerintah Bakal Perpanjang Insentif PPN DTP bagi Sektor Properti
- Vietjet Gandeng Xanh SM Mewujudkan Transportasi Hijau dan Pariwisata
- Dorong Pariwisata Lintas Batas, STB Gelar Sarawak Gateway to Borneo di Jakarta dan Balikpapan