Sinergi Properti dan Pariwisata Dongkrak Ekonomi Daerah
Rabu, 19 September 2018 – 02:18 WIB

Sejumlah wisatawan mancanegara saat tiba di bandara. Foto/ilustrasi: dokumen JPNN.Com
Bukan hanya rumah komersial, rumah subsidi pun bisa didorong menjadi homestay bagi para wisatawan yang berkunjung.
Namun, regulasinya belum mendukung. Sebab, rumah yang dibeli melalui skema fasilitas likuiditas pembiayaan perumahan (FLPP) tidak boleh disewakan.
”Yang kami inginkan, ada perubahan regulasi untuk rumah FLPP. Terutama di daerah-daerah tujuan wisata. Kepentingannya untuk mendukung perkembangan sektor pariwisata daerah,” jelas Danny. (res/c25/fal)
Ketua Real Estat Indonesia (REI) Jawa Timur Danny Wahid mengatakan, kolaborasi sektor properti dan pariwisata bisa berkontribusi positif terhadap perekonomian.
Redaktur & Reporter : Ragil
BERITA TERKAIT
- Legislator PDIP Sebut Bandara Buleleng Bakal Memperberat 'Overtourism' di Bali
- BPOLBF Perkuat Sinergi Melalui Industry Call Bersama Pelaku Pariwisata Labuan Bajo
- Wamenpar Ni Luh Puspa Petakan Potensi Wisata di Bali Timur, Ini Tujuannya
- Kelompok Walahar Eco Green Ubah Limbah Jadi Berkah
- Kembali Pimpin Denpasar, Jaya Negara Siap Lanjutkan Pembangunan Berkelanjutan
- Bamsoet Sebut Tata Kelola yang Baik Kunci untuk Wujudkan Pariwisata Bali Berkelanjutan