Singapore Tourism Board Luncurkan Kampanye Global
Untuk mengapresiasi ide-ide dan solusi inovatif, WFSA - Fresenius Kabi Innovation Awards diberikan kepada 3 pemenang, dengan pengakuan khusus bagi mereka yang membantu mengurangi dampak lingkungan dari anestesi.
"Mudahnya terhubung dengan mitra global terkemuka di Singapura adalah kekuatan utama di balik kesuksesan dan pengaruh berkelanjutan Singapura dalam industri air global. Melalui setiap acara, kami telah mencapai audiens yang lebih luas, meningkatkan kualitas format acara kami, dan memfasilitasi peluang bisnis - semua hal ini telah mendekatkan komunitas global untuk mencapai masa depan air yang lebih berkelanjutan. SIWW 2024 juga memperkenalkan pilar program baru seputar perlindungan pesisir dan ketahanan banjir, memperkuat pilar-pilar SIWW mengenai solusi serta teknologi pengolahan air dan limbah air," kata Managing Director, Singapore International Water Week Pte Ltd Ryan Yuen.
Penasihat World Congress of Anaesthesiologists, World Federation of Societies of Anaesthesiologists Dunia (WFSA) Susan de Bievre mengatakan sebagai pusat ilmu kesehatan dan inovasi, Singapura adalah tuan rumah yang ideal untuk mengumpulkan penyedia layanan kesehatan guna bertukar ide dan berkolaborasi di bidang anestesiologi.
"Pada World Congress of Anaesthesiologists 2024 ke-18, WFSA dan Singapore Society of Anaesthesiologists (SSA) berkomitmen untuk melaksanakan praktik ramah lingkungan yang meminimalisir limbah dan emisi karbon. Pengakuan khusus juga diberikan kepada penelitian dan proyek-proyek yang mengurangi dampak lingkungan dari anestesi. Singapura adalah pemimpin dalam keberlanjutan di Asia Tenggara dan kami sangat senang memiliki kesempatan untuk memperlihatkan fokus kami pada keberlanjutan, inovasi, dan menciptakan dampak positif bagi masyarakat global," kata dia.
Sebagai bukti daya tarik Singapura sebagai destinasi MICE internasional, 24 agen wisata dari Indonesia berpartisipasi pada acara The Meeting Show Asia Pacific 2024 yang diselenggarakan pada 17-18 April 2024 lalu di Sands Expo and Convention Centre di Singapura.
Acara ini mengumpulkan para profesional di bidang pertemuan, mulai dari destinasi global, venue acara, hotel, dan pemasok kunci, serta menghadirkan kesempatan bagi delegasi Indonesia untuk berjejaring, bertukar pengetahuan, dan mencari peluang kolaborasi.
“Singapura menyediakan kesempatan istimewa untuk bertemu dan menjalin hubungan dengan berbagai pemimpin bisnis dari seluruh dunia. Melalui partisipasi kami pada The Meeting Show Asia Pacific 2024, kami dapat bertemu dengan biro konvensi dari berbagai belahan dunia, termasuk Eropa, dan Amerika Utara. Penyelenggaraan acara yang inovatif memungkinkan kami untuk menyelipkan banyak pertemuan produktif dengan para pengambil keputusan, memanfaatkan waktu kami di Singapura sebaik mungkin. Kami juga terkesan dengan upaya penyelenggara acara untuk menerapkan praktik keberlanjutan, seperti aplikasi digital untuk janji temu, penggunaan alat makan bebas plastik, dan tali nama yang dapat didaur ulang. Lokasi acara diselenggarakan, Marina Bay Sands, sudah mendapatkan sertifikasi sebagai Green Building,” kata CEO Preferred Tours Management Effendy Dharmawan.
Untuk meningkatkan pengalaman mereka di Singapura, STB juga mengadakan kegiatan tur selama 3 hari 2 malam, yang meliputi kunjungan ke atraksi wisata terbaru, venue MICE, sesi networking dengan pemangku kepentingan di Singapura, serta aktivitas team building.
Singapore Tourism Board meluncurkan kampanye pemasaran global untuk memperkuat posisi Singapura sebagai Destinasi MICE Unggul di Dunia.
- Digitalisasi untuk Mendorong Pengembangan Pariwisata Indonesia Perlu Dilakukan
- Novita Hardini Sebut Penghapusan DAK Pariwisata akan Mencekik Daerah
- Menteri Teuku Riefky: Ini Sejarah, Mari Bangun Ekonomi Kreatif Indonesia
- Central Group Hadirkan Klub Premium Bagi Lansia, Pertama di Sekupang
- Siap Mencetak SDM Pariwisata Berstandar Global, IPTI Lantik Rektor Perdana
- Presiden Prabowo dan PM Wong Bahas Penguatan Kerja Sama Bilateral Indonesia-Singapura