Singapura

Oleh: Dhimam Abror Djuraid

Singapura
Patung Merlion dengan latar belakang Marina Bay Sands Singapura. Foto: Joyce Fang/The Straits Times

Karena itu, tidak perlu terlalu dikhawatirkan terlalu berlebihan, tetapi harus disiapkan langkah-langkah antisipasi yang teliti.

Ini tentu langkah terobosan yang sangat berani. Sebuah langkah inovasi sosial yang pertama di dunia, yang bisa melepas sebuah negara dari ketakutan yang berlebihan terhadap pandemi ini.

Di Indonesia pemerintah masih kebingungan oleh serbuan varian baru yang seolah tiap hari muncul tanpa tahu kapan berakhir.

Sekarang ini pemerintah Indonesia kebingungan oleh varian Delta yang sangat ganas penularannya, sampai membuat sistem pelayanan kesehatan ambruk di beberapa daerah.

Indonesia masih belum punya strategi yang tepat untuk mengatasi pandemi ini.

Sekarang pun pemerintah masih maju mundur dalam menerapkan karantina wilayah.

Banyak yang mendesak agar pemerintah menerapkan lockdown total, tetapi pemerintah masih keukeuh dengan kebijakan karantina wilayah terbatas.

Singapura sudah bebas dari perdebatan itu. Bahkan, jika dibanding dengan negara-negara yang penanganannya bagus di Asia, seperti Korea dan Jepang, Singapura bisa disebut lebih maju dengan mempelopori "new normal" ini.

Covid-19 tidak akan bisa dihilangkan secara benar-benar tuntas. Covid-19 akan tetap ada dan akan menjadi semacam penyakit flu.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News