Sinyal Bahaya Timnas
Gagal Juara di Grand Royal Challenge
Sabtu, 22 November 2008 – 10:19 WIB
Fakta tersebut jelas menjadi sinyal bahaya bagi Pasukan Garuda. Bukan saja karena Myanmar kini semakin percaya diri untuk mengganjal laju timnas di Piala AFF. Terlebih, permainan anak asuh Benny Dollo tersebut masih amburadul. Pertahanannya tampak sangat rapuh.
Baca Juga:
Misalnya, yang terlihat dalam partai final kemarin. Dua gol Myanmar tercipta karena kesalahan para pemain belakang timnas dalam menghalau bola serta menjaga lawan.
Di sisi lain, barisan depan timnas tidak terlalu menggigit. Mereka selalu mengalami kesulitan menembus pertahanan lawan. Ketika mendapat peluang, mereka justru terlalu lama mengeksekusinya. Alhasil, bukan gol yang didapat, bola malah diserobot lawan.
''Kekurangan lain yang mencolok adalah fighting spirit mereka juga rendah dibanding Myanmar,'' ungkap Risdianto, tim monitoring Badan Tim Nasional (BTN).
JAKARTA - Sinyal merah menyala buat tim nasional (timnas) Indonesia di Piala AFF 2008. Betapa tidak, Myanmar yang menjadi salah satu rival di Grup
BERITA TERKAIT
- Berapa Poin yang Didapat Timnas Indonesia Jika Mengalahkan Jepang?
- Jorji Tembus Perempat Final Kumamoto Masters 2024
- Timnas Indonesia vs Jepang: Eks Inter Milan Merasa Seperti Bintang Hollywood
- Harry Kane Ungkap Kekecewaan Setelah 9 Pemain Gagal Bela Timnas Inggris
- Martin Bisa jadi Juara Dunia Sebelum Race MotoGP Barcelona
- Lihat Itu Aksi Marselino saat Indonesia Melawan Jepang, Sama-sama Manusia