Sinyal Merapat Semakin Kuat
Minggu, 21 Maret 2010 – 01:29 WIB
Apakah itu berarti PDIP bisa segera bergabung di pemerintahan" Heru tidak menjawab tegas. "Saya serahkan kepada mereka berdua (SBY dan Megawati) yang dulu sudah dibibit, kemudian putus karena mungkin ada masalah-masalah yang bersifat pribadi. Ini harus dicairkan kembali. Inilah yang bisa menyelamatkan Indonesia dan itu sudah terbukti," kata Heru, yang mengklaim sebagai pihak yang mengenalkan SBY kepada Megawati.
Heru mengatakan hingga saat ini masih memegang kartu anggota PDIP. "Sampai saat ini, saya masih punya KTA (kartu tanda anggota) PDIP kok. Menjadi kader itu adalah hak asasi seseorang," ujarnya. Dia mengatakan, SBY dan Megawati memiliki banyak kesamaan. Di antaranya, selalu menggunakan pendekatan hukum dalam melihat suatu permasalahan.
Sementara itu, hingga saat ini, internal PDIP belum membicarakan wacana bergabung dengan koalisi pemerintahan tersebut. Karena itu, wacana koalisi tersebut akan menjadi bahasan yang cukup menarik dalam kongres PDIP dalam waktu dekat.
"Selain soal posisi Waketum sebagai jabatan baru, isu soal posisi politik akan menjadi bahasan utama kongres," ungkap anggota DPR asal PDIP Sukur Nababan kepada wartawan di Jakarta kemarin (20/3).
JAKARTA - Isyarat Demokrat dan PDIP akan bergandengan tangan semakin kuat. Sinyal itu datang dari staf khusus presiden bidang informasi Heru Lelono.
BERITA TERKAIT
- Tidak Seluruh Honorer Lulus PPPK 2024, Sudah Diantisipasi, 3 Alasannya
- PWNU Jateng Sebut Pilkada Membuktikan Kedewasaan Politik Warga
- 5 Berita Terpopuler: Kenaikan Gaji Guru Honorer Bikin Penasaran, PNS dan PPPK Makin Makmur, Kontroversi Muncul
- Pererat Hubungan Antar-Negara, Perpustakaan Soekarno Garden Bakal Dibangun di Uzbekistan
- Polisi Tembak Mati Siswa SMKN 4 Semarang, Keluarga Korban Lapor ke Polda Jateng
- Begini Nasib Aipda R, Polisi yang Tembak Mati Siswa SMKN 4 Semarang