Sip, Depok Sabet Penghargaan Kota Sehat Lagi
jpnn.com, JAKARTA - Pemerintah Kota (Pemkot) Depok meraih penghargaan Swasti Saba Wiwerda dari Kementerian Kesehatan. Pemkot Depok dianggap mampu menjadikan wilayahnya makin sehat sehingga memperoleh Swasti Saba Wiwerda setelah meraih Swasti Saba Padapa pada 2015.
Prosesi penyerahan Swasti Saba Wiwerda dilakukan di Sasana Bhakti Praja, Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Jakarta Pusat, Selasa (28/11). Secara simbolis, penghargaan itu diterima oleh Ketua Forum Kota Depok Sehat (FKDS) Elly Farida.
“Saya di sini mewakili masyarakat Depok, mengucapkan terima kasih kepada semua organisasi perangkat daerah. Penghargaan Swasti Saba Wiwerda tidak terlepas dari peran serta seluruh stakeholder, yang telah bekerja dengan maksimal,” ujar Elly.
Dia mengaku bersyukur dengan penghargaan itu. Sebab, hal itu sejalan dengan upaya mewujudkan Depok sebagai kota sehat dan pintar.
“Hal ini sejalan dengan salah satu program unggulan Depok yaitu Smart Healthy City. Semoga apa yang masyarakat Depok lakukan bisa menginspirasi daerah lainnya,” harapnya.
Daerah yang menerima Swasti Saba Wiwerda sudah melalui penilaian secara ketat oleh sejumlah kementerian. Antara lain Kementerian Kesehatan, Kementerian Dalam Negeri, Kementerian PUPR, Kementerian Perhubungan, serta Kementerian Lingkugan Hidup.
Ada tiga tingkatan penghargaan bagi kabupaten/kota sehat penerima. Tingkatan pertama adalah Swasti Saba Padapa, kemudian Swasti Saba Wiwerda di tingkat kedua, serta Swasti Saba Wistara di tingkat ketiga atau yang terbaik.
Elly menambahkan, penghargaan itu tak membuat Pemkot Depok lekas puas. Sebab, harus ada evaluasi untuk menjadikan Depok lebih sehat dan maju.
Pemerintah Kota Depok meraih penghargaan Swasti Saba Wiwerda dari pemerintah pusat karena dianggap mampu menjadikan wilayahnya makin sehat.
- Politikus Golkar Kritik Supian Suri soal Pengadaan Incinerator Depok
- Apa yang Sebenarnya Terjadi dengan Kematian Ibu dan Anak di Depok?
- Soal Jalan Raya Sawangan dan Rp 300 Juta per RW, Rawan Pelanggaran Hukum
- Dugaan Jual Beli Bayi oleh Pemilik Yayasan Anak di Bali Diusut Polisi, Modusnya
- 2 Bakal Calon Wali Kota Depok Mendaftar ke KPU Hari Ini, Ada Rekayasa Lalin di Margonda?
- Daftar 50 Anggota DPRD Kota Depok Periode 2024-2029