SIPLah Kemendikbud Ristek Pilih Platform Lokal untuk Pengadaaan Kebutuhan Sekolah
jpnn.com, JAKARTA - Kementerian Pendidikan memilih Adasemua.id sebagai Mitra Sistem Informasi Pengadaan Sekolah (SIPLah).
SIPLah merupakan platform resmi Kemendikbud Ristek yang bisa digunakan sekolah negeri untuk melakukan proses pengadaan/belanja secara digital menggunakan dana Bantuan Operasi Sekolah (BOS).
Melalui situs ini, semua transaksi akan tercatat secara terbuka dan akuntabel sehingga menghindari penyalahgunaan dana BOS.
SIPLah ditujukan agar dana BOS dipakai efektif, efisien, serta akuntabel, sesuai semangat yang dicanangkan oleh Menteri Nadiem Makarim.
Senior Corporate Communications PT Bengawan Cable Vision (BCV) Abdul Karim Zaidan mengatakan dari 36 perusahaan yang mendaftar Adasemua.id lulus bersama 24 perusahaan lain yang kemudian kami terpilih sebagai Mitra SIPLah.
“Kami merupakan marketplace karya anak bangsa 100 persen (pemodal dan pekerja). BCV sendiri perusahaan yang berfokus di bidang jaringan (network) yang berkomitmen kepada pengembangan dunia IT," kata dia.
Zaidan menyebutkan Adasemua.id berbasis komunitas dan UMKM. Oleh karena itu, pihaknya menargetkan dalam tiga bulan ke depan akan enggaet 3.000 UMKM.
“Kami mencoba fokus menggandeng UMKM dan komunitas di wilayah Jabodetabek, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah dan Jawa Timur,” ungkap Zaidan.
SIPLah menjadi sarana untuk proses pengadaan digital dalam menggunakan dana BOS yang aman dan akuntabel.
- Menko Airlangga Berharap Masyarakat Manfaatkan Momentum Harbolnas, BINA, & EPiC Sale
- Amar Bank 'Embedded Banking' untuk Pacu Pertumbuhan Ekonomi Digital
- Menko Airlangga Dukung Penguatan Kerja Sama Ekonomi RI-Kanada di Berbagai Sektor Prioritas
- Menko Airlangga Tekankan Ekonomi Digital sebagai Lompatan Pertumbuhan Perekonomian RI
- Indonesia Dorong Percepatan Aksesi OECD dan Integrasi Ekonomi ASEAN, Ini Tujuannya
- Sribufest 2024 Jadi Ajang Apresiasi bagi Freelancer Penggerak Ekonomi Digital