Sisi Lain Backpacker di Australia: Dibayar Murah, Digerayangi Sejak Hari Pertama
Rabu, 16 September 2020 – 15:07 WIB
"Dia meneriakiku bangsat, tidak berguna, orang Kanada idiot, bodoh, dan budak," tambahnya.
Dalam salah satu kejadian yang dipicu oleh kerusakan traktor, petani itu menyuruh Raena menggali lubang dengan tangannya. Panjang, lebar dan dalamnya sekitar 1,5 meter.
Photo: Raena says she was called "useless", "a stupid Canadian" and a "slave". (ABC News: Paul Lyons)
"Saya butuh lima hari untuk menggali lubang itu. Cukup dalam," katanya.
"Dia hanya berkata, timbun lagi. Saya tanya untuk apa saya menggali ini, mengapa harus dengan tangan."
"Dia ketawa dan berkata karena traktornya rusak."
Setelah bekerja selama dua bulan di sebuah usaha pertanian di Queensland, Elin cuma bisa mendapatkan penghasilan sebesar $70, atau sekitar Rp700 ribu
BERITA TERKAIT
- Dunia Hari Ini: 51 Pria Dijatuhkan Hukuman Atas Kasus Pemerkosaan Prancis
- Anggota Bali Nine Sudah Bebas dan Kembali ke Keluarga Masing-masing
- Dunia Hari Ini: Australia Terbangkan Warganya Keluar Vanuatu
- Pemakai Narkoba di Indonesia Kemungkinan Akan Dikirim ke Rehabilitasi, Bukan Penjara
- Dunia Hari Ini: Terpidana Mati Kasus Narkoba Mary Jane Dipulangkan ke Filipina
- Australia Juara Menangkap Pengunjuk Rasa Lingkungan