Sisi Lain Backpacker di Australia: Dibayar Murah, Digerayangi Sejak Hari Pertama

Sisi Lain Backpacker di Australia: Dibayar Murah, Digerayangi Sejak Hari Pertama
Elin worked on an Australian farm. (ABC News: Paul Yeomans)

Backpacker lain, Jenna, yang juga bekerja di sana mengaku petani itu membuatnya merasa tak nyaman.

"Dia selalu mendekati kita dan langsung menyentuh begitu saja," ujarnya.

"Sulit untuk membicarakannya ketika kita dalam kondisi terdampar di suatu tempat."

Petani itu tidak mau diwawancarai oleh ABC, tapi dia membantah tuduhan kedua wanita ini. Dia juga mengaku mengecam segala bentuk eksploitasi terhadap 'backpacker'.

 

DI SEBUAH peternakan di pedalaman Victoria, 'backpacker' lain, Tracey, juga mengalami insiden soal pakaian saat bekerja.

Tracey mengaku kaget begitu melihat para pekerja perempuan di gudang pengepakan mengenakan pakaian sangat minim.

Setelah bekerja selama dua bulan di sebuah usaha pertanian di Queensland, Elin cuma bisa mendapatkan penghasilan sebesar $70, atau sekitar Rp700 ribu

Sumber ABC Indonesia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News