Sisi Selatan Lebih Berwarna dalam Album Bhavitra

jpnn.com, JAKARTA - Band metalcore asal Wonogiri, Sisi Selatan akan meluncurkan album baru bertajuk Bhavitra pada Jumat (1/11).
Album tersebut dirilis di bawah naungan RIVE, manajemen yang mewadahi Gilga Sahid dan Gildcoustic.
Bhavitra sekaligus menjadi tindak lanjut dari dua album Sisi Selatan sebelumnya yakni, Mengecam Ambisi (2013) dan Time (2016).
Adapun Bhavitra diambil dari bahasa Sansekerta yang memiliki makna 'tiga dunia'.
Lewat album tersebut, Sisi Selatan yang beranggotakan Ronald Hutahaean (vokal), Adi Wibowo (gitar), Harri (gitar), Rizal (bass), dan Rinno Orlando (drum) mencoba untuk bereksperimen dengan cara berkolaborasi dengan musisi nasional dari tiga genre berbeda.
Tidak hanya dari ranah metal, nama-nama yang digandeng merupakan musisi dari luar area musik bising.
Bhavitra yang berisi materi lintas genre itu menjadi penegas bahwa musikalitas Sisi Selatan luas, berwarna, dan kekinian.
Proses penggarapan album tersebut ternyata membutuhkan waktu sekitar enam bulan.
Band metalcore asal Wonogiri, Sisi Selatan akan meluncurkan album baru bertajuk Bhavitra pada Jumat (1/11).
- Sukatani Diperbolehkan Nyanyikan dan Edarkan Lagi Lagu Bayar Bayar Bayar
- 4 Polisi yang Mendatangi Sukatani Diperiksa Propam Polda Jateng
- Tanggapan Andrew Andika Soal Keputusan Tengku Dewi Pindah ke Bali
- NOAH dan Ramengvrl Bahas Overthinking Lewat Suara Dalam Kepala
- Fariz RM Menyesal, Lalu Memohon Maaf
- 13 Saksi Diperiksa Terkait Kasus Nikita Mirzani