Sistem Online PSB Dikeluhkan
Rabu, 27 Juni 2012 – 11:15 WIB
Jika memang sudah diketahui anak tidak bisa diterima di sekolah tempatnya mendaftar, para orang tua tentunya masih bisa mendaftarkan anaknya ke sekolah lain. Tetapi dengan kejadian seperti ini, sulit mengetahui posisi anaknya di peringkat berapa. Apakah diterima atau tersingkir.
Baca Juga:
Sementara itu, orang tua calon siswa baru lainnya, Yuni memprotes nilai anaknya yang tercantum dalam sistem online tidak sesuai dengan nilainya dalam ijazah dan NEM yang ada. "Saya protes pihak sekolah, karena nilai yang ada ranking sistem online tidak sesuai dengan nilai yang ada pada ijazah," ungkap ibu yang mendaftarkan anaknya di SMPN 1 Mataram ini.
Dikatakan, dengan tidak sesuainya nilai yang ada pada daftar sistem online, dianggap akan merugikan dirinya, terutama anaknya yang mau bersekolah. "Karena nilai ini sangat menentukan lulus dan tidak lulus dalam sitem online," tegasnya.
Protesnya langsung ditanggapi pihak sekolah dengan memperbaiki nilainya pada sistem online. Sementara itu, terkait keluhan orang tua yang tidak bisa mengakses sistem online, Kepala SMPN 15 Mataram Munahar mengakuinya. Menurutnya, website resmi pendaftaran sistem online mengalami gangguan.
MATARAM-Hari kedua penerimaan siswa baru (PSB) SMP di Mataram masih menuai masalah. Sejumlah orang tua calon siswa baru mengeluhkan sistem pendaftaran
BERITA TERKAIT
- Mengenal Jurusan Keperawatan, Ini Prospek Karier dan Peluangnya di Masa Depan
- Bea Cukai Membekali Ilmu Kepabeanan Kepada Puluhan Pelajar SMK di Daerah Ini
- Babak Final Spelling Bee Competition Besutan EF Kids & Teens Digelar Minggu Depan
- Puluhan Tahun Digaji Seadanya, Guru Honorer di Jawa Barat Menjerit
- Bantu Siswa di Kaldera Toba, PGTS dan GO Buka Program Bimbel Persiapan Masuk PTN 2025
- Mitigasi Inklusif Kolaboratif Organisasi Jadi Model Ideal Hadapi Bencana Nonalam Pandemi