Sistem Pemilu Harus Meningkatkan Kualitas Demokrasi
Jumat, 20 Januari 2023 – 23:54 WIB
Direktur Eksekutif Moya Institute Hery Sucipto memaparkan, sistem proporsional tertutup maupun terbuka pernah dipraktikkan sejak awal reformasi sampai sekarang dalam kehidupan politik bernegara Indonesia.
Kendati demikian, Hery berpendapat, tidak ada sistem yang satu tidak lebih sempurna dibandingkan dengan yang lainnya.
“Apapun nantinya yang dipilih, harus mampu meningkatkan kualitas demokrasi,” ujar Hery. (dil/jpnn)
Imron menambahkan, apapun sistem pemilu yang dipakai tidak menjadi soal, asalkan berkelanjutan dan dapat meningkatkan kualitas demokrasi.
Redaktur & Reporter : M. Adil Syarif
BERITA TERKAIT
- Fenomena Populisme Digital di Indonesia Sejalan dengan Kemajuan Internet
- Melawan Kriminalisasi Berbau Politik di Pilkada 2024
- Herwyn Minta Jajaran Bawaslu Daerah Terus Bangun Komunikasi
- Megawati Dengar Ada Institusi Negara Tak Netral Pas Pilkada, Sampai Pakai Intimidasi
- Kampanye Hitam Ancam Demokrasi Sumsel, Masyarakat Diharapkan Cerdas Pilih Pemimpin
- Bawaslu dan CNE Timor Leste Teken Perjanjian Kerja Sama, Ini Harapan Sekjen Ichsan Fuady