Sistem Rekruitmen Lemahkan KPU

Sistem Rekruitmen Lemahkan KPU
Sistem Rekruitmen Lemahkan KPU
JAKARTA - Drama "pembangkangan" yang saat ini tengah berlangsung didalam tubuh KPU bukan cuma menunjukan buruknya hubungan antara komisioner KPU dengan para birokrat. Kekisruhan ini juga menunjukan ketidakmampuan KPU untuk menyelenggarakan pemilu secara mandiri.

Dengan sistem yang ada sekarang, KPU memiliki ketergantungan sangat besar kepada pemerintah. Pasalnya, seluruh personil kesekretariatan KPU berasal dari kementerian pemerintahan.

"Padahal rekruitmen pegawai kesekjenan dan kesekretariatan KPU seharusnya proses yang krusial untuk memilih sumber daya manusia terbaik yang akan membantu sistem pendukung penyelenggaran pemilu yang profesional, berkualitas dan berintegritas," ujar anggota Koalisi Amankan Pemilu, Wahyudinata, dalam keterangan persnya, Rabu (21/11).

Wahyu bahkan mencurigai sistem rekruitmen yang ada sekarang sebagai upaya untuk melemahkan KPU. Utamanya dalam aspek pengawasan atas pelaksanaan tugas-fungsi serta kinerja kesekjenan KPU.

JAKARTA - Drama "pembangkangan" yang saat ini tengah berlangsung didalam tubuh KPU bukan cuma menunjukan buruknya hubungan antara komisioner

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News