Sistem Transaksi Ngadat, Transaksi Bursa Hanya Rp 1 T
Selasa, 28 Agustus 2012 – 00:08 WIB
Peningkatan kapasitas sistem perdagangan sebanyak 5 kali lipat dari sebelumnya 1 juta order dan 500 ribu transaksi menjadi 5 juta order dan 2,5 juta transaksi. Lalu peningkatan pada beberapa fungsi perdagangan ekuitas, seperti password policy, order management, informasi pasar, dan perubahan spesifikasi data feed.
Untuk menghindari masalah sistem pada transaksi hari ini, BEI mengadakan simulasi perdangan simulasi perdagangan bursa tadi malam. Otoritas pasar modal itu mengundang sejumlah vendor. "Kita mencoba mesin dan aplikasi untuk melakukan mock trading di malam hari, yaitu simulasi perdagangan saham untuk menguji sistem yang ada," kata Adikin yang menjabat direktur teknologi informasi BEI.
Simulasi dilakukan untuk memastikan mesin dan koneksi bisa berjalan seperti biasanya. Pada awal perdagangan hari ini, kata Adikin, koneksi terputus dengan beberapa AB. Namun, BEI bisa mengalihkannya dari sistem utama menggunakan back up atau sistem penanggulangan bencana (disaster recovery system/DRC). Dengan begitu, koneksi broker yang berjumlah 109 dengan BEI bisa terhubung lagi. "Sekarang semua broker terkoneksi ke BEI," tambahnya. (dio)
SURABAYA - Perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI) tak berjalan mulus pada transaksi awal pasca liburan Lebaran kemarin (27/8). Gara-gara sistem
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Telkomsel Gelar Program Poin Gembira Festival, Hadiahnya Menggiurkan
- Sektor Properti di Batam Diprediksi Meningkat di 2025
- Cluster Louise di Summarecon Serpong Dipasarkan Mulai Rp 3,6 Miliar, 48 Unit Ludes Terjual
- 134 Perwira PIP Semarang Ikut Pelantikan Terpadu Kemenhub 2024
- Bea Cukai Berikan Fasilitas KITE ke Perusahaan Pengolah Plastik Ini
- Pertamina Patra Niaga Regional JBB Tutup Gelaran SME Market 2024 Keempat di Bandung