Siswa dari Surabaya Menangkan Medali di Rusia

jpnn.com - SURABAYA – Pelajar perwakilan Indonesia berhasil mengukir prestasi di dunia internasional. Dia adalah Sergio Vieri, siswa kelas XII SMA Intan Pelita Hati (IPH) Schools East. Kegemaran Sergio mengutak-atik bahasa programming mengantarkannya pada rentetan prestasi.
Baru-baru ini, Sergio meraih medali perunggu dalam International Olympiad in Informatics (IOI) 2016. Dalam lomba pada 12-19 Agustus di Kazan, Rusia, itu, dia bersaing dengan perwakilan 80 negara.
Sergio menjelaskan, sebenarnya tidak banyak kendala yang ditemui saat mengikuti lomba tersebut. Hanya, ucap dia, IOI 2016 merupakan lomba tingkat internasional pertama yang diikutinya.
"Tahun-tahun sebelumnya sampai di kejuaraan nasional saja," jelas laki-laki yang nyaman menggunakan software C++ tersebut.
Dari Indonesia, ada empat perwakilan yang dikirim ke IOI 2016. Salah satunya, Sergio. Mereka adalah siswa yang sebelumnya meraih medali emas dalam National Olympiad in Informatics (NOI) di Singapura.
Peserta yang mendapatkan medali emas akan mengikuti seleksi khusus dalam pelatnas. Barulah terpilih empat perwakilan Indonesia untuk IOI 2016. Seleksi utama berlangsung selama dua hari, masing-masing selama lima jam nonstop.
"Kami diberi waktu lima jam untuk mengerjakan tiga soal terkait dengan bahasa programming," ujarnya.
Lawan paling berat, menurut Sergio, ialah peserta asal Tiongkok dan Rusia. Tahun depan Sergio berencana mengikuti IOI di Teheran, Iran. "Kalau bisa ya dapat medali emas," harapnya. (bri/c20/nda/flo/jpnn)
SURABAYA – Pelajar perwakilan Indonesia berhasil mengukir prestasi di dunia internasional. Dia adalah Sergio Vieri, siswa kelas XII SMA Intan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Kompetisi Inovasi Teknologi Elektro Trisakti Cup 2025 Targetkan Siswa SMA Sederajat
- ITS Gandeng Ganesha Menyosialisasikan Penerimaan Mahasiswa Baru FTSPK
- Pesantren 1.000 Cahaya, Misi Pendidikan Ramadan untuk Anak Yatim dan Disabilitas
- Pemprov Jabar Bakal Tebus 335.109 Ijazah Siswa Menunggak Uang Sekolah, Duitnya Rp 1,3 T
- Ruang Pintar PNM Perluas Akses Pemberdayaan Ibu dan Anak
- BINUS University Kukuhkan 7 Guru Besar Sekaligus di Awal 2025